get app
inews
Aa Text
Read Next : Biadab! Ayah di Baleendah Bandung Perkosa 2 Anak Kandung Sejak 2021

Bagus Kahfi Larang Sang Ayah Tonton Dirinya Bertanding, Ini Alasannya

Selasa, 12 Juli 2022 | 14:15 WIB
header img
Cerita Bagus Kahfi yang larang sang Ayah untuk menonton dirinya bertanding. (Foto: YouTube)

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Ada cerita menarik lain dari seorang Bagus Kahfi dan Ayah tercintanya.

Ternyata, setelah sebelumnya sempat tidak mendukung Bagus Kahfi untuk bermain sepak bola, kini sang Ayah yang 'bawel' kepada anaknya itu.

Bawel yang dimaksud adalah sang Ayah yang kini justru selalu mengomentari gaya bermain Bagus Kahfi selepas pertandingan.

Hal itu pula yang membuat Bagus Kahfi merasa pusing dan tak mau lagi ditonton oleh sang Ayah.

"Bapa kalau pas nonton selalu ngomentarin. Nah itu alasan saya ga pernah mau ditonton bapa karena ketika ditonton bapa, selalu dikomentarin harus gini gini segala macem," kata Bagus dikutip dari Channel YouTube Vindes, Selasa (12/7/2022).

"Saya itu main bola pengen bahagia, pengen seneng tapi kok saat sampai rumah malah dikomentarin jadi kaya puyeng aja," tambahnya.

Bagus mengungkapkan, pada saat pertadingan final Timnas Indonesia di Piala AFF U-16, sang Ayah secara diam-diam menonton pertandingan tersebut.

Padahal, Bagus sudah meminta sang Ayah untuk menonton dari rumah saja. 

"Ketika U-16 itu bapa diem-diem dateng ke stadion, padahal saya udah larang untuk datang, diem-diem datang sama warga kampung pakai bis ternyata. Pas setelah pertandingan baru ke hotel semua, 'loh kok di sini? Padahal kan disuruh di rumah'," tutur Bagas disambut gelak tawa Vincent dan Desta.

Karena kejadian tersebut, Bagus Kahfi masih melarang sang Ayah untuk menonton dirinya saat bertanding hingga saat ini.

"Nggak pernah aku suruh tonton bola lagi, cukup support saja," tandasnya.***

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut