BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sudah memberikan 140 ribu lebih perlengkapan sekolah kepada siswa siswi SD-SMP sederajat di seluruh Indonesia.
Pembagian tersebut melalui program PKS Berbagi Perlengkapan Sekolah oleh DPP PKS. Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat di tengah pandemi Covid-19.
Hal tersebut, diutarakan Ketua Bidang Kesejahteraan Sosial DPP PKS Netty Prasetiyani saat membagikan perlengkapan sekolah di Gedung Bale Rame Soreang Kabupaten Bandung, Minggu (24/7/2022).
"Kita sudah menyebar 140 ribu lebih bantuan perlengkapan sekolah kepada seluruh anak di Indonesia," kata Netty Prasetiyani kepada wartawan.
Menurut Netty, saat ini begitu banyak anak-anak yang terdampak Covid-19, salah satunya kehilangan orang tuanya.
Oleh karena itu, PKS hadir sebagai penyambung tangan harapan anak-anak untuk melanjutkan pendidikannya demi masa depan yang lebih baik.Terlebih, angka kemiskinan Indonesia pada tahun 2022 berpotensi melonjak menjadi 10,8 persen atau setara 29,3 juta penduduk.
"Hari ini PKS kembali hadir di tengah masyarakat, ada 27.377 anak yatim piatu selama masa pandemi," tuturnya.
Di tempat yang sama, Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Sari Sundari menyatakan bahwa gerakan PKS berbagi perlengkapan sekolah ini dapat meringankan beban para orang tua keluarga pra sejahtera di awal tahun ajaran baru.
Karena, lanjut dia, penyediaan perlengkapan sekolah menjadi kebutuhan setiap orang tua yang memiliki anak masih sekolah.
"Sejalan dengan yang disampaikan oleh Bu Netty, pada launching gerakan PKS berbagi perlengkapan sekolah bahwa ketimpangan pendidikan yang terjadi di Indonesia akan berdampak serius terhadap kualitas SDM bangsa di masa depan," ujar Sari.
Dia mengungkapkan, ketidaksetaraan infrastruktur pendidikan di desa dan kota, tidak meratanya kualitas tenaga pendidik, terbatasnya akses transportasi dan juga perbedaan dukungan teknologi pengajaran tentu menciptakan ketimpangan kualitas lulusan.
"Penerima bantuan gerakan PKS berbagi perlengkapan sekolah adalah siswa siswi SD sampai dengan SMP atau sederajat yang berasal dari keluarga Anggota PKS, simpatisan dan masyarakat umum yang berstatus keluarga prasejahtera," ungkapnya.
Terkait bantuan tersebut, Ketua Majelis Syura PKS Salim Segaf Aljufri (Habib Salim) menyampaikan bahwa PKS hadir sebagai orang tua bagi anak-anak Indonesia yang membutuhkan bantuan khususnya, pendidikan
"Jadi banyak dari anak-anak kita seperti para tabiin dan rasullah tidak punya orang tua, tapi menjadi pilihan Allah di muka bumi ini," ucap Salim.
"Kita hadir sebagai orang tua, tokoh-tokoh PKS yang ada di DPR RI turut memikirkan anak-anak Indonesia," tandasnya.
Sebagai informasi, Gerakan PKS berbagi perlengkapan sekolah di Jawa Barat juga dilakukan oleh 27 DPD kabupaten/Kota, 13 Anggota legislatif DPR RI, 21 Anggota legislatif DPRD Provinsi, dan 177 Anggota legislatif DPRD Kab/Kota se Jawa Barat. (*)
Editor : Abdul Basir