Enggartiasto Lukita Kembali Terpilih Jadi Ketua Umum IKA UPI

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Enggartiasto Lukita kembali terpilih sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Universitas Pendidikan Indonesia (IKA UPI) Dalam Kongres ke-VI IKA UPI di El Royal Hotel, Bandung, Rabu (24/8/2022).

Baca Juga

Mulai Besok, Pendopo Kota Bandung Dibuka untuk Umum

Pimpinan Sidang Kongres IKA UPI Yomanius Untung mengatakan Enggartiasto Lukita terpilih kembali setelah peserta kongres menerima laporan pertanggungjawaban kepengurusan IKA UPI periode 2017-2022.

Melihat hal tersebut, kata Yomanius, para peserta kongres yang hadir meminta Enggartiasto Lukita memimpin kembali untuk periode lima tahun mendatang. 

"Semua kompal dan bersepakat ketua umum hari ini untuk melanjutkan kepemimpinannya dan Alhamdulillah Enggartiasto Lukita menerima pinangan itu," ucapnya.

Baca Juga

Satpol PP Tertibkan Bangunan Liar di Supratman Bandung

Sementara itu, Enggartiasto Lukita mengatakan setelah terpilih akan memfokuskan terhadap dunia pendidikan agar tidak ada lagi kesenjangan pendidikan baik di perkotaan maupun di pelosok negeri.

Dia mengatakan dalam seminar nasional saat kongres ke-6 ada hal menarik yang perlu disampaikan kepada masyarakat khususnya pemerintah terkait sistem pendidikan nasional.

"Kita harus menyampaikan berbagai pemikiran yang telah disusun bersama Ikatan Alumni LPTK Negeri yang lain mengenai Undangan-undangan sistem pendidikan nasional yang segera akan disampaikan kepada komisi 10 DPR RI serta kepada pemerintah," ucap Enggar.

Baca Juga

Terekam CCTV, Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Masuk Hotel di Bandung

Dia ini menambahkan, pihaknya akan membahas redesain sistem pendidikan yang ada agar sesuai dengan tuntutan perkembangan yang terjadi.

Itu juga lanjutnya, seperti halnya yang selalu ditekankan oleh presiden Joko Widodo dimana pentingnya membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan memenuhi tuntutan zaman.

"Selain di program pendidikan, kita juga akan melakukan pendataan terhadap lebih 300 Ribu Alumni yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Enggar yang juga pernah menjabat Menteri Perdagangan Indonesia periode pertama presiden Joko Widodo. (*)

Editor : Abdul Basir