get app
inews
Aa Read Next : Perawat RS Santosa Ditemukan Tewas Tergantung di Kontrakan Gemparkan Warga Bandung

Selain Bandung, Empat Daerah di Jabar Ini Berpotensi Dilanda Bencana

Selasa, 11 Oktober 2022 | 21:35 WIB
header img
Bencana longsor di Dusun Bojong Kondang, Cihanjuang, Cimanggung. (Foto: Basarnas Bandung)

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Bandung menjadi salah satu dari lima daerah yang diberi peringatan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) untuk siaga bencana. Penyebabnya tak lain dari cuaca ekstrim yaitu curah hujan yang tinggi terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

Empat daerah lain itu di antaranya Pangandaran, Tasikmalaya, Sukabumi dan Bogor. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat sejumlah potensi bencana bagi kelima daerah itu.

Potensi bencana yang bisa terjadi di antaranya banjir, angin puting beliung sampai tanah longsor.

"Ada beberapa wiayah di Jabar yang waspada dan siaga. Kalau yang waspada Sumedang hingga ke sebagian Pesisir Utara Jabar. Sedangan siaga itu bagian barat sekitar Bogor, Sukabumi, Tasikmalaya, sampai Pangandaran, termasuk sekitar Bandung," kata Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Jabar, Indra Gustari, Selasa (11/10/2022).

Status waspada bencana juga diterapkan BMKG di beberapa wilayah di Jabar. Lantaran memiliki curah hujan lebih rendah, Jabar bagian utara dikategorikan berstatus waspada bencana.

Sedangkan di wilayah Tasikmalaya, Garut, Ciamis sampai ke Pangandaran, termasuk Bandung di bagian selatan, memiliki curah hujan tinggi dan tidak ada musim kemarau.

"Beda dengan pesisir utama yang curah hujannya rendah, bisa dikatakan kapasitas tanah untuk menampung air juga sudah jenuh," jelasnya.

Untuk wilayah Sumedang hingga ke Pesisir Utara Jabar masuk kategori level waspada. Di tahun ini, bagian pesisit utara Jabar memiliki curah hujan rendah.

Kendati demikian, BMKG tetap mengimbau masyarakat untuk waspada. Terlebih dengan potensi bencana longsor. Bencana tersebut tidak hanya bisa terjadi di wilayah dengan curah hujan yang tinggi, tetapi  bisa timbul akibat beberapa faktor. 

 

Editor : Zhafran Pramoedya

Follow Berita iNews Bandungraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut