Tegas! Kejati Jabar Akan Pecat Pegawai yang Positif Narkoba

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Kejaksaan Tinggi Jawa Barat (Kejati Jabar) menggelar kegiatan Tes Narkoba bagi seluruh pegawai, tenaga keamanan dan tenaga alih daya dalam rangka mendeteksi narkoba secara dini yang bertempat di lapangan lantai 3 Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.

Kepala Kejati Jabar, Prof. Dr. Asep N. Mulyana mengatakan, kegiatan tersebut dilakukan sebagai langkah preventif dan memastikan tidak ada terjadinya penyalahgunaan narkoba di lingkungan kantor Kejaksaan Tinggi Jawa Barat.

Baca Juga

2 Tersangka Korupsi Miliaran Rupiah Dana Hibah NPCI Jabar Dijebloskan ke Tahanan

"Ini merupakan salah satu wujud nyata Kejaksaan Tinggi Jawa Barat dalam memerangi narkoba, sebagai Aparat Penegak Hukum harus memberikan contoh dan harus dapat menjadi suri tauladan yang baik bagi masyarakat," ucap Asep, Senin (24/10/2022).

Asep menegaskan, pihaknya tidak akan segan untuk memecat karyawannya jika ada yang terbukti positif menggunakan narkoba.

"Apabila ada pegawai yang kedapatan hasil urinenya positif menggunakan narkoba, akan diberikan sanksi dengan kategori sangat berat kepada yang bersangkutan yang berujung kepada pemberhentian secara tidak hormat," tegasnya.

Baca Juga

Aliansi Mahasiswa Hukum Indonesia Geruduk PN Bandung dan Kejati Jabar, Suarakan 13 Tuntutan

Asep pun mengingatkan bahwa narkoba adalah musuh yang siap mengintai kepada siapapun di hampir semua lapisan masyarakat, profesi, juga usia.

"Narkoba ini tidak pandang bulu semua berpotensi terpengaruh menggunakan narkoba," ungkapnya.

Asep juga meminta masyarakat apabila ada teman atau saudara yang telah atau sedang menggunakan narkoba agar segera melapor kepada pihak yang berwajib agar segera di rehabilitasi.

Baca Juga

Aparat Kejaksaan Tangkap Terpidana Korupsi Dana Telkom Alex Denni di Bandara Soetta

"Kejaksaan Tinggi Jawa Barat juga memiliki tempat rehabilitasi narkoba yaitu Balarea di Lembang dan ada juga di beberapa Kabupaten/Kota di Jawa Barat yang diinisisasi oleh Kejaksaan Negeri dan pemerintah kota/kabupaten dalam pembangunan rehabilitasi narkoba," terangnya.

Karena itu, pihaknya pun berharap semua lapisan masyarakat agar tidak mendekati apalagi memakai narkoba.

"Karena narkoba ini merupakan sarana dalam menghancurkan masa depan bangsa," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah