get app
inews
Aa Read Next : Santri Supercamp 2024, Upaya RMI PBNU Persiapkan Kader Sukses Masuk PTN Favorit

Kepala Kemenag, Kapolres Cimahi Serta Dandim 0609 Raih HSN Award Tahun 2022

Senin, 07 November 2022 | 16:16 WIB
header img
Penyerahan penghargaan HSN Award tahun 2022 oleh wakil Rois PC NU KBB KH Dr Ahmad kepada Kepala Kemenag KBB Asep Ismail di sela rangkaian peringatan HSN yang digelar di Kantor PC NU KBB, Sabtu (5/11/2022).(Foto/Istimewa)

BANDUNG BARAT,INEWSBANDUNGRAYA.ID - Peringatan Hari Santri Nasional (HSN) tahun 2022 di Kabupaten Bandung Barat (KBB) dimeriahkan dengan pemberian sejumlah penghargaan kepada tokoh berpengaruh yang memiliki kepedulian terhadap kalangan santri di KBB.

Koordinator HSN Award KBB Tahun 2022, Tahqiq Fantoni (Anton) mengatakan, award atau penghargaan terdiri dari beberapa kategori. Seperti tokoh masyarakat, tokoh politik, pengusaha, birokrat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, badan otonom NU terbaik, serta MWC terbaik.

"Ada beberapa kriteria penilaian oleh tim juri khusus sehingga seseorang bisa terpilih dalam kategori HSN Award KBB tahun 2022 ini," terangnya saat ditemui di sela peringatan HSN di kantor PC NU KBB belum lama ini.

Dia mencontohkan beberapa figur yang mendapatkan HSN Award kali ini untuk tokoh politik adalah anggota DPR RI dari Dapil KBB dan Kabupaten Bandung Cucun Ahmad Syamsurijal, Ketua DPC PKB KBB Asep Dedi, serta Ketua DPD Golkar KBB yang juga anggota DPRD KBB Dadan Supardan.

Sementara untuk kategori birokrasi, HSN Award diberikan kepada Kepala Kantor Kementerian Agama KBB Asep Ismail, Kapolres Cimahi AKBP Imron Ermawan, Dandim 0609/Cimahi Letkol Inf Hary Novana Andriyas, serta Kepala Desa Gadobangkong, Kecamatan Ngamprah Ae Tajudin.

"Penilaian dilakukan secara fair dan objektif dengan mempertimbangkan berbagai faktor. Semoga ini bisa jadi motivasi bagi siapa pun untuk berbuat dan berbakti kepada nusa dan bangsa," ucapnya.

Menurutnya peringatan HSN yang setiap tahun digelar pada tanggal 22 Oktober dan selalu diperingati di semua daerah secara nasional merupakan bukti sejarah perjuangan ulama dan santri dalam memperjuangkan kemerdekaan. Hal itu ditandai seruan KH Hasyim Asy'ari yang memimpin perumusan fatwa resolusi jihad di kalangan kiai pesantren.

"Hari Santri Nasional ini ditetapkan melalui Keppres Nomor 22 Tahun 2015, jadi semua harus taat melaksanakan amanat tersebut," tegasnya. (*)

Editor : Abdul Basir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut