"Antusias ibu-ibu kader Posyandu luar biasa. Alhamdulilah, sampai sekarang kerjasama dengan Kelurahan Jayawaras terus berlangsung. Mereka secara rutin memesan produk sabun cuci piring kita untuk dipakai maupun didistribusikan," kata Koordinator Inovasi SMKN 1 Garut Reni Puspita Dewi didampingi Kepala SMKN 1 Garut Bejo Siswoyo dan Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan Nurdin, Jumat (26/22/2022).
Harga sabun cuci piring karya SMKN 1 Garut sendiri saat ini dipatok Rp9.000 per botol ukuran 450 mililiter.
Sabun cuci piring produk SMKN 1 Garut serta inovasi lainnya di sekolah tersebut sempat mendapatkan apresiasi dari Pendiri Jabar Bergerak yang juga istri Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Atalia Praratya Kamil saat berkunjung ke Garut beberapa waktu lalu.
Sabun cairan cuci piring tersebut juga sudah memiliki Hak Atas Kekayaan Intlektual (HAKI) dan tercatat dalam buku "Karya Inovasi SMK untuk Jabar Juara" Dinas Pendidikan Provinsi Jabar tahun 2021.
"Permintaan produk sabun cuci piring yang kita produksi selalu ada. Selain di Garut, kita juga ada permintaan dari luar Garut, seperti Sumedang dan Tasikmalaya. Sabun cuci piring sekarang ini kan sudah merupakan kebutuhan primer," kata Reni.
Dia mengatakan, produksi sabun cuci piring sempat terkendala gegara pandemi Covid-19. Namun di sisi lain, kondisi tersebut malah memunculkan inovasi lainnya berupa pembuatan hand sanitizer.
Editor : Zhafran Pramoedya