4 Rekomendasi Wisata Kuliner Unik di Sukabumi, Ada Bubur Bukan Sembarang Bubur

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Tidak lengkap rasanya jika Anda sekeluarga atau bersama kolega datang ke Sukabumi hanya sekedar menikmati wisata alam.

Satu diantara yang bisa Anda lakukan adalah menikmati wisata kuliner di Sukabumi. Namun kali ini ada sejumlah rekomendasi wisata kuliner yang dijamin beda dari biasanya.

Baca Juga

Video Syur Pelajar SMA Sukabumi Bikin Heboh, Begini Kata Pihak Sekolah

Pasalnya, kuliner kali ini bisa dikatakan unik. Oleh karenanya, tak salah jika Anda dan keluarga mencoba wisata lidah di kota yang terkenal dengan wisata alamnya ini.

Berikut ini 4 rekomendasi wisata kuliner unik di Sukabumi yang dirangkum dari berbagai sumber, Minggu (11/12/2022):

1. Bakso Lava

Baca Juga

BPBD Jabar Gerak Cepat Tangani Bencana di Tiga Daerah

Penggemar bakso wajib mencoba bakso yang satu ini. Namanya adalah Bakso Lava. Salah satu andalanya adalah bakso dengan berat 3 kilogram buatan Kang Adeng.

Selain meatball kecil (beranak), isian bakso lava 3 kilogram ini yaitu cincang daging sapi yang kombinasi dengan seafood; udang, cumi dan telur puyuh.

Membawa keluarga atau kolega sudah sangat pas datang ke tempat tersebut. Satu bakso lava 3 kg bisa disantap oleh 10 hingga 12 orang.

Baca Juga

Geger di Sukabumi! Penemuan Potongan Kaki Dikubur di Rumah Kosong

Namun sayang, Anda tidak bisa langsung menyantap ketika datang ke tempat ini. Pemilik mengharuskan pengunjung yang datang untuk memesannya di H-1.

Harga yang dipatok untuk bakso ukuran 3 kilogram ini adalah Rp350 ribu per porsi. Rasanya dijamin bikin melotot karena super pedas.

Lokasi bakso lava ini terdapat di 4 cabang di antaranya Kadudampit, Karamat, Baros, dan dekat GSI Cikembar.

Baca Juga

1 Nelayan yang Hilang Diterjang Ombak Tegalbuleud Sukabumi Ditemukan Tewas

2. Go-Juu-Ni Ramen dan Sushi

Kuliner selanjutnya yang bisa dicicipi adalah ramen. Salah satu yang paling diminati di tempat ini adalah ramen porsi jumbo yang bisa dinikmati 5 orang.

Selain itu, ada juga Sushi yang sama-sama mempunyai ukuran jumbo. Sehingga sangat cocok apabila Anda dan keluarga datang ramai-ramai ke tempat ini.

Baca Juga

Polisi Pastikan Tidak Ada Korban Jiwa dalam Peristiwa Km 64 Tol Bocimi Ambles

Harga ramen di Go-Juu-Ni dibanderol mulai Rp65 ribu hingga Rp100 ribu. Sementara Sushi dimulai dari Rp25 ribu sampai Rp400 ribu.

Anda tinggal meluncur saja ke Jalan Kramat, Kelurahan Karamat, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, untuk menikmati kuliner yang cukup unik ini.

3. Bubur Ayam di Bakar

Makanan satu ini tak lengkap rasanya jika belum dicoba ketika berkunjung ke Sukabumi. Mengingat bubur Sukabumi memiliki rasa cukup enak.

Namun kali ini berbeda dari umumnya. Bubur ayam di Sukabumi tersebut disajikan dengan cara dibakar.

Pertama bubur nasi yang telah siap, dimasukan ke panci tanah liat. Kemudian diberi wortel, kentang, jagung, ayam, telur, sayuran serta ati ampela. Panci itu lalu dibakar di atas bara api.

Bikin penasaran bukan. Langsung aja Anda yang tertarik dengan bubur unik ini datang ke Kedai Angelika 33 Jalan Cikidang, tepatnya di Kampung Cilengo RT 01/03 Desa Sukasirna, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Harga satu porsi bubur ayam bakar ini adalah Rp 10 ribu. Cukup murah danr amah di kantong.

4. Kerang Hijau Bakar Resto Seafood Pokemon

Sama halnya dengan bubur, kerang hijau satu ini juga berbeda dari umumnya. Biasanya kerang hijau disajikan dengan cara diolah dengan cara direbus. Kemudian kerang disiram dengan beragam bumbu.

Di Restoran Seafood Pokemon, Palabuhanratu, kerang hijau disajikan dengan cara dibakar. Namanya sendiri adalah Green Mussels Garlic Butter.

Kerang ini diberikan bumbu garlic butter dan merupakan yang pertama di Palabuhanratu. Mereka mengklaim kerang hijau bakar ini tidak ada restoran lain yang menjualnya.

Bakan mereka juga menyebut wisatawan mancanegara kerap ketagihan dengan kerang yang disajikan dengan dibakar tersebut.

Harga yang dipatok untuk varian kerang hijau Garlic Butter adalah Rp38 ribu saja. Lokasinya ada di Pantai Batu Bintang, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi.

Editor : Zhafran Pramoedya