Karena itu, Erick Thohir mengajak rekan pengusahanya yang lain untuk mewujudkan mimpinya membeli tim berseragam biru hitam tersebut.
Sayangnya, pada saat Erick Thohir menjadi presiden tim, prestasi Inter Milan tidak begitu baik. Prestasi terbaik Inter Milan saat itu adalah hanya finish di peringkat 4 klasemen Liga Italia pada musim 2015-2016 dan 2017-2018.
Erick Thohir perlahan melepas saham kepemilikannya di Inter Milan pada 2016. Pada tahun itu ia melepas 39 persen sahamnya pada Suning Group, yaitu perusahaan multinasional asal China. Hingga akhirnya melepas seluruh sahamnya yang tersisa ke perusahaan asal Hong Kong bernama Lion Rock pada tahun 2019.
Meski sudah tidak menjadi presiden dari Inter Milan, siapa sangka nama Erick Thohir masih dicintai masyarakat Italia khususnya warga Milan dan Interisti.
Hal ini dibuktikan saat Erick Thohir turut mendampingi Presiden Joko Widodo menghadiri salah satu acara G-20 di Roma, Italia.
Editor : Rizal Fadillah