get app
inews
Aa Text
Read Next : XTC Jabar Tekankan Pentingnya Kesadaran Politik Pemuda di Pilkada 2024

Di Garut, Atalia Edukasi Ibu-Ibu Pentingnya Imunisasi Difteri untuk Anak

Jum'at, 03 Maret 2023 | 16:16 WIB
header img
Atalia Praratya saat melaksanakan monitoring pemberian imunisasi difteri di SDIT Miftahul Huda Garut. (Foto: Humas Jabar)

GARUT, iNewsBandungRaya.id - Ketua TP PKK Jawa Barat, Atalia Praratya mengedukasi ibu-ibu terkait pentingnya pemberian imunisasi difteri terhadap anak-anak.

Hal itu disampaikan Atalia Praratya saat memonitor langsung imunisasi difteri pada anak di SDIT Miftahul Huda Garut.

Atalia juga mengingatkan agar orang tua dapat mengawasi anaknya dalam memberi makan, juga pola tidur yang cukup. Tak lupa, ia pun mewanti-wanti agar anak-anak diimunisasi sebagai pertahanan awal dalam pencegahan penularan difteri. 

"Artinya memang penting sekali kita menjaga kesehatan masyarakat. Bagaimana pentingnya imunisasi. Maka penting semua untuk saling mengingatkan pentingnya imunisasi," kata Atalia dalam keterangannya, Jumat (3/3/2023).

Atalia juga turut mengapresiasi kolaborasi Dinkes Jabar dan Dinkes Garut yang bergerak cepat merespons kejadian luar biasa difteri di Garut. 

"Ketika saya mendengar kolaborasi ini, sungguh luar biasa antara Dinkes Jabar dan Dinkes Garut bersama dengan stakeholders langsung bergerak cepat ketika kasus ini (difteri) muncul," ucap Atalia.

Menurutnya, dengan kekompakan seperti ini, pencegahan penularan difteri bisa diminimalkan. Hal itu terbukti, ketika Pemprov Jabar bersama seluruh stakeholders di Jabar bahu membahu dalam melawan pandemi Covid-19. 

"Hari ini saya bersyukur, karena menunjukkan kolaborasi kompak kita semua. Karena semua ikut membantu, membentuk kolaborasi terbaik yang bisa kita berikan untuk kesehatan masyarakat," tuturnya.

Sebelumnya, pada Selasa (28/2/2023) Dinkes Jabar melaksanakan Outbreak Response Immunization (ORI) guna menanggulangi wabah difteri yang baru-baru ini terjadi di Kabupaten Garut

ORI tersebut baru digelar di Kecamatan Pangatikan, Kabupaten Garut yang sudah positif terjadi wabah difteri. 

Sasaran ORI dari Dinkes Jabar di Kecamatan Pangatikan lebih dari 11.000 dari golongan usia 0 - 11 bulan, bayi di bawah dua tahun, anak usia sekolah kelas 1, kelas 2, dan kelas 5.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut