Boy mengungkapkan, sudah ada 23 Warung NKRI yang tersebar di seluruh Indonesia. Setidaknya Warung NKRI di kampus telah hadir di sejumlah wilayah meliputi Surabaya dan Sumbawa.
"Ini ke-23 dan tidak banyak yang di dalam kampus, banyaknya di luar. Di dalam kampus ada di Surabaya, kemudian ada di Sumbawa, dan alhamdulillah hari ini di Bandung di dalam kampus Unpas," ungkapnya.
Kemudian, lanjut Boy, penetrasi budaya asing yang merusak moral dan nilai-nilai Pancasila harus ditangkal secara kolektif. Kalangan muda dinilai memiliki peran besar untuk melakukan penangkalan tersebut.
"Hari ini yang banyak penetrasi budaya yang bukan kepribadian bangsa iIdonesia termasuk intolerasnsi, radikal, terorisme. Sekarang ada pertarungan nilai ideologi di global. Kalau itu dominan maka yang rugi bangsa kita," jelasnya.
Boy menambahkan, penguatan nilai-nilai Pancasila harus dilakukan oleh berbagai pihak, termasuk BNPT. Menurutnya, Warung NKRI di kampus merupakan bentuk upaya untuk memperkuat pemahaman kesatuan dan persatuan hingga nilai-nilai Pancasila.
Editor : Zhafran Pramoedya