Golkar Butuh Figur Ridwan Kamil Hadapi Pilgub Jabar 2024

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Partai Golkar diperkirakan sudah memperhitungkan matang menghadapi Pilgub Jawa Barat (Jabar) 2024. Kehadiran Ridwan Kamil dan hengkangnya Dedi Mulyadi sudah jadi bahan kalkulasi.

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komarudin menilai, Golkar nampaknya sudah lebih condong ke Ridwan Kamil sejak awal. Mengingat Gubernur Jabar itu adalah sosok yang dibutuhkan Golkar menghadapi pilkada mendatang.

Baca Juga

Jelang Pilwalkot Bandung, Pengamat Ungkap Elektabilitas Arfi Rafnialdi Harus Diuji 

"Ridwan Kamil tokoh kekinian, baru. Jadi di mata Airlangga sepertinya Ridwan Kamil yang dibutuhkan," kata Ujang saat dikonfirmasi, Kamis (25/5/2023).

Ujang tak menampik, Dedi Mulyadi ketika di Golkar merupakan tokoh bagus di internal partai. Namun kekurangannya, Bupati Purwakarta dua periode itu adalah tokoh lama.

Alhasil, partai berlambang pohon beringin ini membutuhkan figur anyar di Pilgub Jabar 2024. Sosok tersebut jatuh pada Ridwan Kamil.

Baca Juga

Pengamat Sebut Resmi atau Tidaknya Surat Penugasan Golkar Tergantung Elektabilitas Calon

"Kenapa? Karena posisi Ridwan Kamilnya masih gubernur. Pasti masih dibutuhkan oleh Golkar, karena butuh juga kader yang jadi gubernur untuk mengamankan suara di Jabar," ujarnya.

Disinggung apabila Golkar usung Ridwan Kamil dan Dedi Mulyadi maju lewat partai lain, Ujang memperkirakan dampaknya belum terlalu nampak bagi partai pimpinan Airlangga Hartarto.

"Saya rasa masih fifty-fifty kekuatannya," jelasnya.

Baca Juga

International Women's Day, Golkar: Momentum Parpol Afirmasi Perempuan di Kursi Legislatif

Ketika maju di Pileg 2019, Dedi Mulyadi meraih suara caleg Golkar paling tinggi se-Indonesia sebanyak 206.621 suara. Sedangkan ketika berpasangan dengan Deddy Mizwar di Pilgub Jabar 2018, Dedi Mulyadi menempati urutan ketika dengan perolehan suara 5.663.198 atau 25,77 persen.

"Itu modalnya awal berangkat sebagai calon gubernur nanti, modal suara yang lalu. Apakah bisa bertambah atau tidak tergantung," paparnya.

Kendati demikian, Ujang tetap menggarisbawahi untuk Ridwan Kamil. Jika benar nantinya mantan Wali Kota Bandung itu bertarung dengan Dedi Mulyadi.

Baca Juga

Diprediksi Jadi Pemenang Pemilu, Golkar KBB Siapkan Kader Maju di Pilkada

"Karena posisi Ridwan Kamil itu biasanya, kalau incumbent masih kuat begitu," tandasnya.

Editor : Zhafran Pramoedya