Dengan kondisi itu, BPBD Kota Cimahi memprediksi potensi bencana kekeringan lahan pertanian, kekeringan sumber air bersih, serta kejadian kebakaran rumah dan lahan. Pihaknya pun sudah menyiapkan sejumlah antisipasi untuk menghadapi musim fenomena El Nino 2023.
Dalam upaya melakukan pencegahan terhadap tiga bencana ini, BPBD akan gencar meningkatkan sosialisasi kepada masyarakat dengan menggandeng OPD terkait serta menerbitkan surat kesiapsiagaan bencana kekeringan.
Sementara pada saat penanganan, pihaknya sudah menyiapkan tangki-tangki air bersih untuk didistribusikan kepada warga yang membutuhkan. Air bersih bakal didistribusikan dari SPAM Pemkot Cimahi.
"Kita BPBD punya satu tangki. Nanti kita koordinasikan dengan dinas lain seperti DPKP, PU, serta perusahaan air bersih. Sehingga warga yang butuh air langsung dipasok secara bergiliran," kata Andi, sapaan akrabnya.
Menurutnya, dari 15 kelurahan di Kota Cimahi hanya 3 kelurahan yang rawan kekurangan air bersih. Seluruhnya berada di Kecamatan Cimahi Selatan meliputi kelurahan Melong, Utama, dan Leuwigajah.
Editor : Zhafran Pramoedya