MAKKAH, iNewsBandungRaya.id - Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi masih terus melakukan proses pencarian dua jemaah haji Indonesia yang dikabarkan hilang.
Keduanya adalah Idun Rohim Zen (87) dari Embarkasi Palembang Kloter 20 (PLM 20) dan Suharja Wardi Ardi (69) dari Embarkasi Kertajati Kloter (KJT 10).
Kepala Bidang Pelindungan Jemaah PPIH Arab Saudi, Harun Al-Rasyid mengatakan, pihaknya akan memperluas area pencarian untuk menemukan dua jemaah haji Indonesia yang hilang saat puncak haji.
“Kita sudah berkoordinasi dengan pihak kepoilisian dan maktab. Kita lanjutkan pencarian agar lebih detail lagi. Rumah Sakit yang telah kita kunjungi akan kembali kita kunjungi. Mudah-mudahan ada nama dua jamaah yang masih kita cari,” ucap Harun di Makkah, Selasa (11/7/2023).
Menurutnya, tim pencarian jenazah akan terus bekerja. Lokasi pencarian juga akan terus dikembangkan. Areanya akan diperluas sampai ke Jeddah.
“Besok insya Allah akan kita lakukan lagi, tidak menutup kemungkinan area yang ada di Thaif pun akan kita telusuri atau cari,” ungkapnya dilansir dari laman resmi Kemenag.
Harun pun mengapresiasi pihak Arab Saudi, termasuk maktab dan kepolisian, yang sangat kooperatif membantu tim dalam melakukan pencarian. Bahkan, mereka meminta nomor telepon tim PPIH agar ketika ada info terbaru dapat segera menginformasikan.
Disinggung terkait batas waktu pemakaman jenazah yang belum diketahui identitasnya, Harun mengatakan, bahwa proses pemakaman jenazah akan dilakukan jika sudah diketahui penanggung jawabnya.
"Jika belum diketahui identitas dan siapa penganggung jawabnya, maka tidak mudah untuk memproses pemakamannya," tandasnya.
Sebelumnya, PPIH Arab Saudi telah berhasil menemukan satu dari tiga jenazah atas nama Niron bin Sunar di RS Al-Noor, Makkah.
Editor : Rizal Fadillah