Cucu Sugyati: Perempuan Bukan Sekadar Pelengkap Penderita untuk Memenuhi Kuota 30% BANDUNG, INEWSB

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Tepat di Hari Ibu yang jatuh setiap 22 Desember, DPD Partai Golkar Jawa Barat menggelar Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) Bidang Perempuan, yang diikuti ratusan tokoh dan kader perempuan Golkar, di Hotel Asrilia, Bandung, Jumat (22/12/2023).

Pada acara yang dibuka secara resmi oleh Ketua DPD Partai Golkar Jabar H. Tb. Ace Hasan Syadzily ini, tampak hadir Wakil Ketua Golkar Jabar bidang Perempuan Dr. Hj. Cucu Sugyati, S.E.,M.M, anggota DPR RI Hj. Itje Siti Dewi Kuraesin, S.Sos., M.M, sesepuh Golkar Ceu Popong Otje Djundjunan dan Athalia Praratya.

Baca Juga

Jajaran Pengurus Krida Wanita Swadiri Indonesia se-Jabar Berkumpul di Pangandaran, Ada Apa?

Ketua Kesatuan Perempuan Partai Golkar (KPPG) Dr. Hj. Airin Rachmi Diany pun memberi sambutan via zoom. Menurut Cucu Sugyati yang juga Ketua KPPG Jabar, sudah saatnya perempuan berdaya secara politik.

"Perempuan bukanlah sekadar pelengkap penderita untuk memenuhi kuota 30 persen calon legislatif sesuai amanat Undang-undang. Namun kapasitas dan kualitas mereka yang memang dibutuhkan oleh partai maupun masyarakat pada umumnya," tegasnya.

"Melalui Rakornis ini, saya mengajak seluruh kader perempuan di Partai Golkar untuk bahu-membahu menunjukkan eksistensi dirinya. Partai Golkar sudah menunjukkan bukti, bahwa kader perempuan memiliki ruang dan kesempatan yang luas untuk berkiprah di partai," tandas Wakil Ketua Depidar SOKSI Jabar ini.

Baca Juga

Kini Giliran KPPG & KWSI Jabar Dukung Ridwan Kamil

Dalam pandangan Cucu, kader perempuan harus mampu beradaptasi, bahkan harus mampu melakukan regenerasi dengan memberikan ruang kepada kader-kader perempuan lainnya yang memiliki kapasitas untuk maju menjadi srikandi-srikandi politik yang tangguh.

Acara Rakornis diikuti oleh ratusan kader perempuan Partai Golkar yang berasal dari 27 KPPG kabupaten-kota se-Jabar, Himpunan Wanita Karya (HWK), Pengajian Al-Hidayah, Ikatan Istri Partai Golkar (IIPG), caleg perempuan Golkar dan para tokoh lainnya.***

Editor : Ude D Gunadi