BPBD Jabar Sebut 500 Warga Masih Mengungsi Pasca Gempa Sumedang

Adapun kecamatan yang terdampak bencana alam tersebut, Hadi menyebut, ada enam kecamatan dimana tiga di antaranya masuk kategori parah. Selain di Kabupaten Sumedang, warga Kabupaten Bandung, dan Ciamis turut terdampak.
"Kalau untuk kecamatan itu ada di Sumedang Utara, Selatan, dan kecamatan Tanjungmedar. Tapi sebagian besar berada di Sumedang Utara, juga ada di Sumedang Selatan. Di Kabupaten Bandung ada Kecamatan Arjasari, Cicalengka. Kabupaten Ciamis ada Kecamatan Tambaksari," tuturnya.
Hadi mengatakan, BPBD Jabar turut membuat beberapa titik lokasi pengungsian di wilayah Kabupaten Sumedang. Adapun lokasinya ada di Kampung Babakan Hurip, Tegalsari, Cipadung, Krapyak.
"Kami akan terus upayakan seoptimal mungkin dalam melayani masyarkat yang terdampak, baik dari sisi kebutuhan dasar, ataupun terkait dengan pasca bencana. Sampai saat ini juga belum ditemukan korban jiwa, hanya luka-luka," katanya.
Untuk diketahui, gempa bumi di Kabupaten Sumedang terjadi secara beruntun selama lima kali. Dari peristiwa ini Magnitudo terbesar mencapai 4.8 dan turut dirasakan warga Kabupaten Bandung, Kota Bandung, Kabupaten Ciamis.
Editor : Rizal Fadillah