get app
inews
Aa Text
Read Next : Relawan Pemenangan 01 Cabut Dukungan, Merapat ke 02 Jelang Pencoblosan Pilkada Bandung 2024

Meski Stok Cadangan Aman, Bupati Bandung Ungkap Penyebab Harga Beras Mahal

Jum'at, 16 Februari 2024 | 09:45 WIB
header img
Bupati Bandung, Dadang Supriatna. (Foto: Ist)

Dadang menilai, kenaikan harga beras ini dipicu oleh produksi padi yang sedang langka.

"Tentunya Bulog juga sebagai penampung, ada keterbatasan dalam penyediaan. Tetapi saya optimis ketersediaan beras untuk tiga bulan ke depan Kabupaten Bandung relatif aman," katanya.

Sementara itu, Kepala Disperdagin Kabupaten Bandung, Dicky Anugerah bersama jajarannya turut aktif melakukan koordinasi dan konsultasi dengan Kementerian Perdagangan.

"Langkah ini dilakukan dengan fokus pada tingkat agen dan pasar rakyat untuk memastikan ketersediaan dan distribusi beras yang cukup di wilayah Kabupaten Bandung dan demi menjaga stabilitas pangan masyarakat Kabupaten Bandung," kata Dicky.

Dengan kelangkaan dan mahalnya komoditas beras, kata Dicky, Perum Bulog Kanwil Jabar akan menyalurkan Bantuan Pangan sebanyak 44 ribu ton per bulannya ke pasar-pasar, baik tradisional maupun modern. 

"Pendistribusian ini akan terus dilanjutkan, untuk menahan laju kenaikan beras di pasaran," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut