Murah Meriah, Street Food Valkenet Malabar Kota Bandung Sajikan Beragam Kuliner

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Street Food Valkenet Malabar Kota Bandung merupakan kawasan kuliner binaan dari Satuan Tugas Khusus (Satgasus) Pedagang Kaki Lima (PKL) Kota Bandung. 

Jangan khawatir, Street Food Valkenet Malabar Kota Bandung ini berada di kawasan zona hijau.

Baca Juga

Polrestabes Bandung Gelar Nobar Indonesia vs Uzbekistan, Ada Snack dan Minuman Gratis

Di Street Food Valkenet Malabar Kota Bandung ini , terdapat 18 tenan yang menyediakan beragam jenis kuliner. Mulai dari empal gentong, sate, lotek, bebek goreng, soto, ayam penyet hingga minuman kelapa muda.

Untuk diketahui, kawasan kuliner Valkenet Malabar pun pernah meraih penghargaan pada perlehatan Islamic Entrepreneur Marketing Regional Award 2023 pada kategori makanan dan minuman halal tingkat kota.

Salah satu pengunjung, Grani Agustina, mengaku sering makan di kawasan tersebut karena banyak pilihan makanan yang bisa ia cicipi sesuai dengan seleranya.

Baca Juga

Remaja Jompo Merapat, Yuk Cobain Minuman Rempah Tanpa Pahit di Kedai Satu Ini

"Sering makan di sini, makanan favorit sih baso," ujarnya.

Menurutnya, Street Food Valkenet Malabar cukup bersih dan nyaman. Sehingga pengunjung bisa lebih menikmati makanan ditambah suasanya taman yang asri.

"Lebih bersih, rapi dan, nyaman. Kalau bisa lebih diperbanyak tempat makannya," ujarnya.

Baca Juga

Distribusi Apoteker di Indonesia Tak Merata, Lulusan STFI Didorong Mengabdi di Daerah Asal

Sementara itu, Pedagang Bebek Street Food Valkenet Malabar, Nuraeni Fitriani mengungkapkan, usai kawasan tersebut ditata menjadi lebih nyaman kini berdampak positif terhadap pendapatan para pedagang.

"Sekarang lebih bagus juga nyaman. Alhamdulillah sehari bisa menjual 30-40 porsi," ujarnya.

Sementara itu, Ketua Forum PKL Juara, Jeffry H. Mantik mengatakan, dalam waktu dekat ini akan menghadapi bulan Ramadhan. Rencana awal minggu itu libur dan di antara minggu ke-2 atau ke-3 buka mulai siang hingga menjelang buka puasa.

Baca Juga

Deteksi Dini Kanker Paru, Dokter Sarankan Perokok dalam 20 Tahun Lakukan CT Scan

"Bulan puasa itu buka, kita ambil setengah hari. Karena untuk menghargai yang berpuasa," katanya.

Editor : Zhafran Pramoedya