get app
inews
Aa Read Next : Perawat RS Santosa Ditemukan Tewas Tergantung di Kontrakan Gemparkan Warga Bandung

Dampak Negatif Kawasan Industri di Jabar Harus Disikapi Semua Stakeholder

Kamis, 10 Februari 2022 | 09:41 WIB
header img
Ketua Komisi II DPRD Jabar, Rahmat Hidayat Djati (Kanan) bersama Sekda Jabar, Setiawan Wangsaatmaja (kanan). (Foto: Istimewa)

Bandung, iNews.id - Ketua Komisi II DPRD Jawa Barat Rahmat Hidayat Djati mengatakan keberadaan Kawasan Industri di Karawang dan Jawa Barat harus disikapi dengan seksama oleh semua stakeholder.

Hal itu disampaikan, RHD sapaan Rahmat Hidayat Djati saat memberikan pengarahan Kegiatan Forum Perangkat Daerah Disperindag Se-Jawa Barat di Karawang Rabu (10/2/2022).

Menurutnya, kehadiran kawasan tersebut pasalnya berdampak positif dan negatif bagi masyarakat disekitarnya.

RHD mengatakan dampak positif yang dirasakan oleh masyarakat Jawa Barat dengan adanya kawasan industri adalah peluang kerja dan perubahan pola hidup masyarakat dalam pemajuan pembangunan yang searah dengan cita-cita bangsa yang merdeka. 

"Dampak negatif pun harus kita Carikan jalan keluarnya jangan ditutup-tutupi yang bolong-bolongnya," ucapnya.

Semisal limbah industri yang mencemari aliran sungai Citarum, akses listrik untuk warga yang rumahnya hanya tersekat tembok dengan kawasan industri, juga akses jalan masyarakat sekitar yang harus melingkar untuk mencapai pusat pendidikan, pasar dan akses untuk beraktifitas bekerja keseharian. 

"Bahwa kita sebagai warga negara yang merdeka harus senantiasa mengarahkan pembangunan ini pada cita-cita bangsa yang adil, makmur dan sejahtera untuk warga Karawang dan Jawa Barat pada umumnya,"pungkasnya. 

Kegiatan Forum Perangkat daerah ini dihadiri para kadis Disperindag se Jawa Barat, Bappeda dan tokoh masyarakat Kabupaten Karawang beserta hadir pula Sekda Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja. (*)

Editor : Abdul Basir

Follow Berita iNews Bandungraya di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut