get app
inews
Aa Read Next : Dapat Kenaikan Insentif 100 Persen, Linmas Ucapkan Beribu Terima Kasih ke Bupati Bandung

Bupati Bandung Sebut Capaian Perbaikan Rutilahu Lebihi Target

Kamis, 20 Juni 2024 | 09:00 WIB
header img
Bupati Bandung, Dadang Supriatna. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengungkapkan, kondisi rumah tidak layak huni (rutilahu) pada awal kepemimpinannya ada sebanyak 37.000 unit. Secara bertahap, perbaikan rutilahu bisa dilaksanakan dengan target 7.000 unit setiap tahunnya. 

Hal ini diungkapkan Dadang Supriatna pada pelaksanaan Rembug Bedas ke-137 di Desa Arjasari Kecamatan Arjasari Kabupaten Bandung, Rabu (19/6/2024). Usai di Desa Arjasari, Bupati Bandung melaksanakan Rembug Bedas ke-138 di Desa Lebakwangi, dan Rembug Bedas ke-139 Desa Batukarut Kecamatan Arjasari. 

Dadang turut menyampaikan realisasi jumlah perbaikan rutilahu di Kabupaten Bandung sejak kepemimpinannya. Pada tahun 2021 sebanyak 7.437 unit, tahun 2022 sebanyak 7.397 unit, dan tahun 2023 sebanyak 7.506 unit. 

"Dalam pelaksanaannya melebihi dari target 7.000 unit," ucap Dadang didampingi Bunda Bedas Emma Dety, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bandung Tata Irawan dan para OPD lainnya.

Dadang mengaku, jika belum semua rutilahu bisa ditangani. Sehingga ia berharap program itu bisa dilanjutkan untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

"Untuk penanganan rutilahu, setiap desa dianggarkan 6 unit. Sebanyak 37 ribu rutilahu tidak akan tuntas, baru akan tuntas kalau kepemimpinan saya dilanjutkan," ungkapnya.

Di sisi lain, pihaknya juga telah menggulirkan program BPJS Ketenagakerjaan dan Kesehatan untuk masyarakat Kabupaten Bandung. Hingga saat ini, sudah mencapai 250.000 BPJS Ketenagakerjaan dan 450.000 BPJS Kesehatan.

Di antaranya 87.000 petani mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan dari ratusan ribu penerima manfaat kartu BPJS tersebut.

"Manfaat BPJS Ketenagakerjaan, disaat kecelakaan maka masuk rumah sakit berapapun biayanya ditanggung pemerintah," jelasnya.

Terkait dengan aspirasi warga yang mengharapkan adanya revitalisasi pasar desa, Dadang mengungkapkan untuk melaksanakan musyawarah desa sehingga nantinya ada sebuah keputusan untuk melakukan langkah-langkah dan ikhtiar.

Dadang juga menginstruksikan Dinas Perdagangan dan Perindustrian untuk melakukan pendampingan terhadap Bumdes. Salah satunya Bumdes Desa Arjasari, yang akan membuka usaha air mineral.

"Proses perijinannya akan segera dibuatkan dan dikeluarkan oleh pemerintah," ujarnya.

Lebih lanjut, Dadang mengatakan, bahwa untuk meningkatkan produksi pertanian, Pemkab Bandung sudah memberikan hibah Rp25 miliar pada tahun 2023 dan Rp19 miliar tahun 2024 ini. 

"Bahkan sebanyak 87.781 petani di Kabupaten Bandung mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan," katanya sambil menyebutkan seluas 16.915 ha lahan sawah dilindungi di Kabupaten Bandung.

Pihaknya pun terus mengajak masyarakat untuk mempersiapkan diri dalam menghadapi Indonesia Emas 2045. Menurutnya, ada lima hal yang harus dipersiapkan, di antaranya pertama peningkatan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) yang profesional dan paham IT (Informasi dan Teknologi). 

"Kedua big data, ketiga riset and development, keempat institusi yang kuat dan kelima mengelola keuangan (anggaran) dengan baik," katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Arjasari Rosiman mengatakan, Bupati Bandung memiliki program prioritas, yaitu guru ngaji, kartu tani, pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan serta program lainnya.  

"Dengan adanya program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan, selama setahun ini bank emok di Desa Arjasari banyak yang ditolak," katanya.

Rosiman menyebutkan Bupati Bandung sangat perhatian terhadap masyarakat Kabupaten Bandung. Ia mengajak masyarakat untuk mendukung program prioritas Bupati Bandung 

"Program Bupati Bandung ini harus dilanjutkan," ujarnya.

Ia menitipkan kepada masyarakat untuk memperhatikan anggota keluarganya dalam upaya mencegah LGBT (Lesbian, Gay, Biseksual, dan Transgender). Selain itu untuk memperhatikan anggota keluarganya tidak bermain judi online. 

"Judi online dapat merusak masa depan bangsa," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut