BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife menyelenggarakan MilkLife Soccer Challenge, Bandung Series 1 2024.
Pelatih Timnas Putri, Hasya Hanifan Indra Putra mengungkapkan saat ini di Kota Bandung sendiri tengah menjalankan pertandingan putri usia 17 yang diikuti 12 tim, ditambah dengan event MilkLife Soccer usia 12.
Menurutnya, lewat event MilkLife Soccer ini akan membuka mata anak-anak kecil yang masih SD untuk berkecimpung di dunia Sepak Bola Putri dan potensinya bisa besar sekali.
“Kota Bandung ini potensinya sangat besar sekali, tapi potensi yang besar kali ini yang bikin anak-anak down itu karena tidak ada wadahnya,” ujar Hasya, Minggu (23/6/2024).
Hasya menuturkan, sebelumnya PSSI Kota Bandung melaksanakan Coaching Clinic mengundang semua anggota PS (Persatuan Sepak Bola) yang ada putrinya.
“Itu coaching clinic nya 2 hari kita dan yang datang Alhamdulillah sekitar 70-80 orang yang artinya potensinya sangat besar sekali, tapi balik lagi wadahnya yang tidak ada,” ujarnya.
Sementara itu, Pemain Timnas Putri, Agnes menyambut baik even MilkLife Soccer ini karena menjadi wadah bagi para anak-anak yang berminat di sepak bola putri.
“Apa yang sedang dijalani oleh MilkyLife ini sangat bagus, karena di zaman saya dulu belum ada wadah seperti ini,” ujarnya.
“Dengan adanya ini, menjadi awal untuk anak-anak khususnya saat mereka di usia muda,” imbuhnya.
Sedangkan, Reva yang juga merupakan Pemain Timnas Putri menuturkan antusias yang diberikan anak-anak pada event MilkLife Soccer ini cukup meriah.
“Dengan adanya acara MilkLife Challenge ini, cukup baik dan cukup bagus. karena tadi reva liat sendiri antusias anak-anak hebat sekali,” ungkapnya.
Salah seorang peserta, Naya, Kapten Tim SDN 085 Ciumbuleuit mengungkapkan perasaannya saat mengikuti MilkLife Soccer.
“Perasaannya senang dan bahagia, bermain bola dan menjadi juara saya senang banget, untuk teman-teman yang lain jangan patah semangat terus jangan takut sama lawan,” ujarnya.
Hal yang sama juga diungkapkan Kapten Tim SDN 043 Cimuncang, Sandrina. Ia mengatakan event ini akan menjadi pengalaman terbaik baginya.
“Alhamdulillah, ini perjuangan anak-anak yang saya didik dari nol selama satu tahun dan menghasilkan sebuah kejuaraan, dan tentu perlu masih ada evaluasi dari tekniknya, kondisi fisiknya, dan kerjasamanya,” bebernya.
“Kunci kemengangan saya serahkan kepada yang diatas dan selebihnya kita fokus berlatih dan support satu sama lain,” imbuhnya.
Seperti diketahui, MilkLife Soccer Challenge digelar di Progresif Sport Centre, turnamen yang bergulir pada 20-23 Juni 2024.
MilkLife Soccer Challenge ini diikuti oleh siswi Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD) yang berasal dari Bandung dan sekitarnya.
MilkLife Soccer Challenge mempertandingkan kompetisi 7 vs 7 dengan Kategori Usia (KU) 10 dan KU 12.
Selain sistem kompetisi, terdapat pula berbagai uji ketangkasan bagi para siswi melalui Skill Challenge berupa dribbling, passing & control, 1on1, shoot on target hingga penalty shoot.
Bergulirnya MilkLife Soccer Challenge diawali dengan diselenggarakannya MilkLife Soccer Coaching Clinic yang telah diadakan sepanjang 2023 lalu.
Editor : Zhafran Pramoedya