Diduga Depresi, Seorang Wanita Nekat Lompat dari Bus di Tol Cipularang

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Sebuah video beredar di media sosial yang menunjukkan seorang penumpang terjatuh dari bus Primajasa di Tol Cipularang KM 99.

Dalam video yang diunggah akun Instagram @info.negri, terlihat penumpang tersebut tergeletak di tengah jalan dengan luka parah di bagian kakinya. 

Baca Juga

Detik-detik Kapolres Purwakarta AKBP Lilik Ardiansyah Evakuasi Korban Tabrakan di Tol Cipularang

Tampak pula, beberapa orang berada di dekat korban, namun masih belum berani mengambil tindakan sampai petugas datang.

Kanit PJR Tol Cipularang, Iptu Dadang Setiawan mengatakan, peristiwa tersebut terjadi pada Senin (8/7/2024) pukul 11.10 WIB di Tol Cipularang KM 99.

"Identitas kendaraan Hino Bus dengan nomor polisi B 7494. Nama pengemudi Rusmana," ucap Dadang saat dihubungi, Selasa (9/7/2024).

Baca Juga

Kecelakaan Maut Tol Cipularang 1 Korban Tewas Dievakuasi ke RS Abdul Rozak Purwakarta

Berdasarkan keterangan sopir dan kondektur, kata Dadang, wanita bernama Sarah Mahdum yang merupakan warga Dusun Buahdua, Kabupaten Sumedang tersebut berangkat dari Terminal Leuwi Panjang menuju ke Bekasi.

"Tiba di TKP, itu teriak-teriak minta kantong plastik, katanya mau muntah. Ketika diambilkan kantong plastik, tiba-tiba korban itu lompat dari bis melalui buka pintu paksa," ungkapnya.

Dadang mengatakan, kondektur dan penumpang lainnya mencoba mencegah Sarah. Namun, sang korban memaksakan diri untuk melompat keluar dari bus.

Baca Juga

Info Sementara 1 Korban Tewas Akibat Kecelakaan Maut Tabrakan Beruntun di Tol Purbaleunyi Km 92

"Sudah dicegah sama beberapa penumpang dengan kenek, tapi memaksa diri untuk melompat," ujarnya.

Pihaknya menduga, Sarah nekat melompat dari bus karena mengalami depresi.

"Untuk sebab-sebab awal, laporan awal itu mengalami depresi," sebutnya.

Baca Juga

Kakorlantas Polri: Masih Cek TKP Tabrakan Beruntun di Tol Purbaleunyi, Mobil-mobil Ringsek Parah

Dadang mengatakan, saat ini kasus tersebut dilimpahkan Polres Purwakarta.

"Kemarin untuk kasusnya kita limpahkan ke penyidik lakalantas Polres Purwakarta," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah