BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Nawawi Pomolango, menyindir Provinsi Jawa Barat sebagai wilayah dengan tindakan korupsi yang paling parah.
Dia menggambarkan jika korupsi dianalogikan sebagai Olimpiade, Jawa Barat akan menjadi penyumbang medali emas terbanyak. Bahkan Nawawi mengatakan korupsi di Jawa Barat ugal-ugalan.
Nawawi, menyesalkan bahwa Jawa Barat menjadi daerah dengan tingkat korupsi tertinggi di Indonesia. Untuk itu, Nawawi mengajak akademisi, guru, dan tenaga pendidik untuk membantu KPK dalam menekan angka korupsi melalui pendidikan anti-korupsi.
Dalam kuliah umum di Kampus Pascasarjana Universitas Pasundan, Jumat siang tadi, Nawawi mengajak para akademisi untuk berperan aktif dalam upaya pemberantasan korupsi, terutama di Jawa Barat.
Menurut Nawawi, peran pendidikan sangat penting, salah satunya melalui pendidikan anti-korupsi. KPK saat ini menggalakkan gerakan belajar anti-korupsi mulai dari PAUD, sekolah dasar, hingga perguruan tinggi.
Nawawi juga mendesak agar perguruan tinggi mencabut gelar akademik para alumninya yang terbukti menjadi tersangka korupsi, jika diperlukan.
Untuk menunjang kampus anti-korupsi, KPK telah meminta pemerintah pusat agar harta tersangka atau aset hasil korupsi yang dirampas dan tidak dilelang bisa dihibahkan kepada lembaga-lembaga pendidikan.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta