get app
inews
Aa Text
Read Next : Hadapi Jadwal Padat, Persib Maksimalkan Jeda Internasional untuk Tingkatkan Fisik Pemain

Pelatih Persib Bandung Protes PT LIB: Jadwal Padat Dinilai Berisiko Bagi Pemain

Kamis, 12 September 2024 | 12:10 WIB
header img
Pelatih Persib, Bojan Hodak. (Foto: Persib.co.id/Fernando Hero)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak memberikan kritikan pedas terhadap PT LIB terkait jadwal padat Persib Bandung. Seperti diketahui dalam Bulan September ini, ada 5 pertandingan yang harus dihadapi Persib Bandung.

Pengamat sepak bola, Rony Anwari mengatakan, Bojan Hodak sempat memberikan kritikannya terhadap PT LIB pada saat konferensi pers usai laga melawan PSM Makassar, Rabu (11/9/2024).

“Ada beberapa kata-kata Bojan Hodak yang memang sedikit agak panas kepada PT LIB, ini menyangkut jadwal pertandingan,” katanya, dikutip dari YouTube Rony Anwari, Kamis (12/9/2024).

“Bojan Hodak mengatakan, dalam 22 hari Persib melakoni 5 sampai 6 kali pertandingan kita bisa mati,” lanjutnya.

Dari jadwal padat yang dilakoni Persib tersebut, Rony mengatakan, ini tidak baik dan jangan disamakan dengan Liga di Asia atau Liga di Eropa.

“Kata Bojan Hodak, Liga Eropa pemulihannya sangat cepat, ditambah fasilitas pun mumpuni, sedangkan di Indonesia untuk pemberangkatan laga tandang memakan waktu yang lama dan dipastikan membutuhkan waktu untuk pemulihannya,” bebernya.

Dan ini yang diminta Bojan Hodak untuk dipertimbangkan, apalagi Persib diharapkan bermain baik di ACL 2.

“Apalagi Persib katanya kan harus bermain baik di ACL 2 dan Ketua PSSI pun berharap lebih kepada tim-tim Liga Indonesia yang bermain di Asia, kalau bisa diubah sedikit jadwalnya,” kata Rony.

Meski begitu, hal itu juga sulit dilakukan, seperti diketahui jadwal 3 musim ke depan sudah fix dan tidak bisa diubah secara mendadak.

Editor : Zhafran Pramoedya

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut