get app
inews
Aa Read Next : Tingkatkan Kesadaran Politik, IPMAKAB Ajak Generasi Muda Berperan Aktif dalam Pilkada 2024

Jelang Pilkada 2024, KPU RI Ingatkan Pentingnya Peran KPPS

Rabu, 18 September 2024 | 23:50 WIB
header img
Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU RI, Idham Holik. (Foto: Ist)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI mengingatkan pentingnya kehadiran Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024.

Hal itu disampaikan Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU RI, Idham Holik saat memberikan pengarahan dalam Rapat Koordinasi Pembentukan KPPS untuk Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, dan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tahun 2024 di Aula Setia Permana KPU Jabar, pada 17-18 September 2024.

"Pembentukan KPPS ini merupakan hal yang penting untuk suksesnya penyelenggaraan pelayanan kita kepada pemilih, sebagai puncak pelayanan kita dalam pemilihan yaitu pelayanan dalam pemberian suara di TPS," ucap Idham, Selasa (17/9/2024) malam.

Berdasarkan pengalamannya pada Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 14 Februari 2024 lalu, ada beberapa TPS yang harus diulang karena didapati dalam proses prosedur pemilihan suaranya tidak sesuai.

"Saya yakin dan percaya temen-temen sudah melakukan evaluasi pada pemungutan suara kemarin dan menjadi salah satu rujukan teman-teman dalam melakukan rekrutmen KPPS selain apa yang dituangkan KPU dalam catatan teknisnya," katanya.

Menurutnya, proses rekrutmen KPPS kali ini merupakan momentum bagi KPU untuk menunjukan kepada masyarakat kinerja yang lebih baik lagi.

"Kita terikat pada prinsip profesionalisme dimana hari ini harus lebih baik dari kemarin. Yang jelas kita harus lebih baik tidak sekedar kita memiliki itikad baik tapi kita juga harus diiringi dengan ilmu pengetahuan dan pemahaman etis, karena tidak ada profesionalisme tanpa ilmu pengetahuan," tuturnya.

Idham meyakini bahwa para pengurus KPU di 27 kabupaten/kota di Jabar memiliki literasi yang cukup tentang bagaimana rekrutmen KPPS.

"Saya percaya rekan-rekan memiliki literasi yang cukup tentang bagaimana rekrutmen sumber daya manusia atau rekrutmen personalia penyelenggara Pilkada khususnya badan adhoc," imbuhnya.

Selain itu, KPU Jabar dibawah pimpinan Ummi Wahyuni selalu memberikan pemahaman-pemahaman lewat bimbingan teknis kepada para pengurus KPU di 27 kabupaten/kota di Jabar.

"Tidak sekedar beliau langsung tapi juga mengundang pembicara yang memiliki potensi dalam manajemen SDM, Apalagi kemarin pada saat rakor, temen-temen sudah mendapatkan pencerahan dari para pembicara yang kompeten dalam bidang SDM atau pun dalam bidang psikologi organisasi," bebernya.

Sementara itu, Ketua KPU Jabar, Ummi Wahyuni mengatakan, Jabar tercatat sebagai satu-satunya provinsi di Indonesia yang memiliki jumlah pemilih terbesar.

"Artinya dengan TPS hampir 74 ribu ditambah melakukan rekrutmen untuk KPPS hampir 700 ribu orang, ini jumlah yang sangat besar, yang akan menjadi ujung tombak terkait dengan pelaksanaan pesta demokrasi kita," ucap Ummi.

Ummi mengingatkan, KPPS ini tidak hanya bekerja saat hari pemungutan suara saja. Namun juga membantu KPU dalam melakukan sosialisasi Pilkada 2024.

"Kalau kita lihat timeline dari rekrutmen ada jeda waktu hampir satu bulan dari penetapan dan pelantikan sampai nanti masa bekerjanya, artinya ada pekerjaan-pekerjaan yang harus kita sampaikan kepada temen-temen KPPS kita, tidak hanya bekerja pada hari H tetapi membantu KPU provinsi, KPU 27 kabupaten/kota dalam melakukan sosialisasi," tuturnya.

Menurutnya, hal itu sebagai upaya dalam mewujudkan tagline Pilkada 2024 di Jabar yakni Gembira Memilih Langsung (Gemilang).

"Kita ingin hari ini Pilkada di Jawa Barat milik masyarakat Jawa Barat sesuai dengan tagline dan tema Pilgub Jabar hari ini, menjadikan Pilgub Jabar 2024 sebagai inisiasi budaya demokrasi di Jawa Barat, dengan tagline kita yaitu Gemilang," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut