get app
inews
Aa Text
Read Next : Sekda Herman: Sensus Ekonomi 2026 Jadi Acuan Pemprov Jabar Susun Kebijakan Berbasis Data

Jawa Barat Alami Inflasi 0,35 Persen Pada Desember 2024, Kota Sukabumi Tertinggi

Kamis, 02 Januari 2025 | 14:35 WIB
header img
Statistisi Ahli Madya sekaligus Ketua Tim Statistik Distribusi BPS Provinsi Jawa Barat, Ninik Anisah saat rilis Berita Berita Resmi Statistik (BRS), Kamis (2/1/2025). (Foto:Istimewa)

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Provinsi Jawa Barat mengalami inflasi m-to-m sebesar 0,36 persen pada Desember 2024.

Statistisi Ahli Madya sekaligus Ketua Tim Statistik Distribusi BPS Provinsi Jawa Barat, Ninik Anisah, mengatakan Inflasi tertinggi terjadi di Kota Sukabumi sebesar 0,84 persen dan terendah terjadi  di Kabupaten Bandung sebesar 0,20 persen. 

“Komoditas penyumbang utama inflasi m-to-m Desember 2024 di antaranya telur ayam ras, cabai merah, minyak goreng, cabai rawit, dan bawang merah,” jelas Ninik, saat rilis Berita Resmi Statistik (BRS) di Kantor BPS Jawa Barat, Kamis (2/1/2025).

Pada kesempatan tersebut Ninik Anisah juga menyampaikan perkembangan Indeks Harga Konsumen (Inflasi), perkembangan Nilai Tukar Petani (NTP), Harga Gabah, dan Beras, perkembangan Pariwisata, perkembangan Statistik Transportasi, serta perkembangan Ekspor dan Impor.

Untuk Nilai Tukar Petani (NTP), pada Desember 2024 tercatat sebesar 111,71 atau naik 0,42% dibandingkan November 2024. Kenaikan NTP tertinggi terjadi pada subsektor Hortikultura sebesar 5,10% sedangkan penurunan NTP terdalam terjadi pada subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,35%, diikuti oleh sub sektor Peternakan sebesar 0,17%.

Editor : Abdul Basir

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut