BANDUNG, iNewsBandungraya.id - Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso bersama Direktur Operasi dan Pemeliharaan Jasa Tirta II Anton Mardiyono hadir mendampingi Menteri PU Dody Hanggodo dalam kunjungan kerja ke Bendungan Jatigede pada Senin (20/1/2025).
Jasa Tirta II sebagai BUMN Pengelola SDA berkomitmen mengoptimalkan pengelolaaan air dari Bendungan Jatigede di Kab. Sumedang, Jawa Barat untuk mewujudkan misi Asta Cita Presiden Prabowo tentang ketahanan air, pangan, dan energi.
Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso menyampaikan kolaborasi akan terus dilakukan bersama Kementerian PU, Pemda dan BBWS terkait untuk pemanfaatan bendungan.
Bendungan Jatigede memiliki fungsi untuk sarana irigasi, PLTA, penyediaan air baku, mereduksi banjir serta pengembangan pariwisata.
Sebagai sarana irigasi, Bendungan Jatigede menyuplai air Daerah Irigasi Rentang yang mengairi areal pertanian seluas 87.840 hektare di Kabupaten Majalengka, Cirebon dan Indramayu, sehingga meningkatkan produksi padi hingga 2,5 kali lipat," ucapnya.
Selain itu, bendungan ini juga melayani kebutuhan air baku sebesar 3.500 liter per detik di Kabupaten Sumedang, Indramayu, Cirebon, Kota Cirebon dan Majalengka. Bendungan Jatigede juga berfungsi untuk mereduksi banjir sebesar 81,4 persen dan sebagai sarana wisata.
Sementara untuk dukungan ketahanan energi, lanjutnya, Bendungan Jatigede memiliki potensi energi kinetik yang dimanfaatkan oleh PLTA Jatigede berdaya 2x55 megawatt (MW).
Pada kesempatan tersebut juga, Direktur Utama Jasa Tirta II Imam Santoso beserta jajaran ikut hadir menyaksikan Presiden RI Prabowo Subianto meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Kabupaten Sumedang.
Editor : Rizal Fadillah