Pj Wali Kota Optimistis Pengembangan Ketahanan Pangan di Bandung Bisa Unggul

"UPTD ini dapat menjadi pusat pengembangan pertanian yang terpadu dan terintegrasi, serta dapat dikolaborasikan dengan dunia usaha, penelitian, dan implementasi di masyarakat," tambahnya.
Dalam kunjungan ini, ia melihat berbagai komoditas pertanian dan peternakan yang dikelola oleh UPTD tersebut.
Kunjungan diawali dengan pemantauan kandang domba yang memiliki kapasitas hingga 100 ekor. Saat ini, total jumlah domba dan kambing yang dipelihara mencapai sekitar 34 ekor.
Setelah itu, Koswara melanjutkan dengan meninjau bibit tanaman obat dan sayuran hortikultura. Koswara menyoroti peran strategis UPTD ini dalam menyediakan bibit untuk program Buruan SAE di Kota Bandung.
Menurutnya, idealnya UPTD ini harus mampu menghasilkan bibit yang unggul dengan cara komersil, asalkan potensinya dapat dimaksimalkan. Saat ini, bibit yang diproduksi masih digunakan untuk hibah kepada masyarakat.
Editor : Abdul Basir