Borneo FC On Fire! Joaquin Gomez: Persis Solo Bisa Jadi Lawan Tersulit

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Menjelang laga pekan ke-25 Liga 1 2024/25, Borneo FC Samarinda sedang dalam tren positif. Dua kemenangan beruntun atas PS Barito Putera dan Persita Tangerang menjadi bukti kebangkitan tim asuhan Joaquin Gomez.

Baca Juga

Latihan Membuahkan Hasil, Pemain PSS Makin Paham Strategi Pieter Huistra!

Kini, Pesut Etam bertekad untuk melanjutkan performa impresifnya saat menjamu Persis Solo di Stadion Segiri, Samarinda, Minggu (2/3/2025) malam.

Meski Persis datang dengan status juru kunci, Gomez menegaskan bahwa timnya tidak boleh meremehkan lawan.

Baca Juga

Dua Pekan Tanpa Tavares! PSM Pastikan Latihan Tetap Berjalan Lancar

Menurutnya, posisi di klasemen tidak selalu menggambarkan kekuatan sesungguhnya dari sebuah tim.

Baca Juga

Tak Ingin Sesumbar, Kevin Mendoza Pilih Fokus Tatap Laga Demi Laga

"Mereka tetap tim berbahaya, kami harus fokus jika ingin memenangkan pertandingan ini," ujar Gomez, dikutip dari laman resmi LIB, Minggu (2/3/2025).

Setelah menganalisis permainan Persis, ia menilai bahwa hasil yang mereka raih tidak mencerminkan kualitas performa sebenarnya.

Baca Juga

Persita vs Persik: Pendekar Cisadane Menang Berkat Gol Tunggal Ryuji Utomo

"Persis Solo sebenarnya jauh lebih berbahaya daripada yang diperkirakan banyak orang. Jika dibandingkan dengan laga-laga sebelumnya, bisa jadi ini justru pertandingan tersulit bagi kami," tambahnya.

Baca Juga

Edo Febriansah Dominasi Statistik Liga 1, Tercepat Capai 50 Tekel Musim Ini!

Gomez memastikan bahwa Borneo FC dalam kondisi baik, setelah memiliki waktu pemulihan yang cukup.

Meski beberapa pemain dipastikan absen karena cedera dan akumulasi kartu, ia tetap optimistis timnya bisa meraih hasil maksimal di kandang sendiri.

"Kami memiliki pemain lain yang siap dimainkan. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan karena kami sedang dalam performa yang bagus. Dari segi mental, fisik, dan taktik, kami sudah siap. Kami akan memastikan bahwa Persis menghadapi laga yang sulit di kandang kami," pungkasnya.

Editor : Zhafran Pramoedya