ITB Kepincut Konsep ABG Inovasi Teknologi Ala Kepala BPOM RI

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Institut Teknologi Bandung (ITB) menunjukkan dukungannya terhadap konsep ABG (Academy, Business, Government) Inovasi Teknologi yang diinisiasi oleh Kepala BPOM RI, Prof. Dr. Taruna Ikrar, dalam kunjungan resmi BPOM ke kampus ITB.
Kunjungan ini merupakan bagian dari program BPOM Goes to Campus yang bertujuan memperkuat sinergi dengan perguruan tinggi dalam pengawasan obat dan makanan berbasis inovasi dan teknologi.
Kepala BPOM RI, Prof. Dr. Taruna Ikrar, didampingi Deputi Bidang Pengawasan Obat, Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif (NAPZA), Rita Mahyona, beserta jajaran pejabat tinggi BPOM, disambut langsung oleh pimpinan ITB dan para peneliti dari berbagai fakultas. Pertemuan strategis ini membahas upaya peningkatan kolaborasi antara akademisi, industri, dan pemerintah dalam mendorong inovasi teknologi, terutama di bidang pengawasan obat dan makanan.
Prof. Dr. Taruna Ikrar menyampaikan bahwa konsep ABG akan menjembatani potensi inovasi teknologi ITB agar dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan meningkatkan daya saing nasional.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Irwan Meilano, menyambut baik inisiatif BPOM dan menyatakan kesiapan ITB untuk menjadi pusat kolaborasi triple helix dalam pengembangan inovasi di sektor kesehatan dan pangan. Sebagai tindak lanjut, ITB dan BPOM tengah merencanakan langkah-langkah konkret seperti pembentukan pusat riset kolaboratif, inkubasi startup bioteknologi, dan kemitraan dengan industri.
Inisiatif konsep ABG Inovasi Teknologi ini diharapkan dapat mempercepat hilirisasi riset, memperkuat ketahanan kesehatan nasional, serta menciptakan ekosistem inovasi yang berkelanjutan. Program BPOM Goes to Campus juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran generasi muda terhadap pentingnya pengawasan mutu dan keamanan obat dan makanan di Indonesia.
Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta