get app
inews
Aa Text
Read Next : Bupati Bandung Tegaskan Siap Jadi Ketua Umum Apkasi

Serunya Anak PAUD Kabupaten Bandung Membatik Ecoprint, Pecahkan Rekor MURI!

Senin, 28 April 2025 | 12:30 WIB
header img
3.840 anak PAUD Kabupaten Bandung sukses pecahkan Rekor MURI Membatik Ecoprint. Foto: Ist.

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Ribuan anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) di Kabupaten Bandung mengukir prestasi luar biasa pada Jumat (25/4/2025) pagi.

Sebanyak 3.840 siswa PAUD dari berbagai sekolah berpartisipasi dalam kegiatan membatik ecoprint menggunakan teknik pounding di Dome Bale Rame, Soreang. Kegiatan ini tidak hanya meriah, tetapi juga berhasil memecahkan Rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) untuk kategori “Anak PAUD Membatik Ecoprint dengan Metode Pounding.”

Bupati Bandung, Dadang Supriatna, yang hadir langsung untuk menyaksikan acara tersebut, merasa bangga dan terharu atas semangat yang ditunjukkan oleh para anak-anak PAUD.

“Hari ini saya merasa bangga sekaligus terharu menyaksikan semangat luar biasa dari 3.840 siswa PAUD se-Kabupaten Bandung yang berhasil memecahkan Rekor MURI. Kegiatan ini bukan hanya tentang memecahkan rekor, tapi juga simbol tumbuhnya inovasi, kreativitas, dan kepedulian terhadap lingkungan sejak usia dini,” ungkapnya, dikutip dari Instagram resmi @dadangsupriatna, Senin (28/4/2025).

Metode pounding yang digunakan dalam membatik ecoprint adalah teknik sederhana yang melibatkan palu kayu untuk menekan daun dan bunga di atas kain, yang kemudian mentransfer warna dan bentuk alami bahan tersebut ke kain. Teknik ini dianggap mudah diakses, sehingga sangat cocok untuk dilakukan oleh anak-anak usia dini.

Bunda PAUD Kabupaten Bandung, Emma Dety Permanawati, yang juga merupakan ide kreator dari kegiatan ini, menjelaskan bahwa pemecahan rekor MURI ini merupakan pertama kalinya di Indonesia.

“Kegiatan ini melibatkan ribuan anak-anak PAUD dari seluruh kecamatan di Kabupaten Bandung, dan kami berhasil mencetak sejarah dengan memecahkan Rekor MURI,” katanya dengan penuh semangat.

Emma, yang akrab disapa Bunda Bedas, menambahkan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk memecahkan rekor, tetapi juga untuk mengedukasi anak-anak mengenai pentingnya cinta terhadap alam dan lingkungan.

“Batik ecoprint ini mengajarkan mereka untuk lebih kreatif dan belajar tentang kesabaran. Proses memalu daun dan bunga untuk mencetak pola membutuhkan ketekunan dan kesabaran,” jelas Bunda Bedas.

Melalui kegiatan ini, Bunda Bedas berharap anak-anak dapat memahami betapa pentingnya menjaga lingkungan alam dan memanfaatkan sumber daya alam secara bijak. Karya batik ecoprint yang dihasilkan akan dipasang di sekolah-sekolah PAUD sebagai hiasan dan sebagai simbol kreativitas dan kecintaan terhadap alam.

Di akhir acara, para peserta menerima berbagai doorprize, termasuk sepeda yang diserahkan langsung oleh Bupati Bandung, Dadang Supriatna. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa pendidikan anak usia dini di Kabupaten Bandung terus berkembang dengan mengedepankan inovasi dan kreativitas, serta menumbuhkan rasa tanggung jawab terhadap lingkungan.

Dengan pemecahan Rekor MURI ini, Kabupaten Bandung sekali lagi menunjukkan komitmennya untuk mencetak generasi muda yang tidak hanya cerdas, tetapi juga peduli terhadap keberlanjutan lingkungan.

Editor : Agung Bakti Sarasa

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut