Genjot Ekonomi, Bandung Barat Kebut Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung Barat akan segera merumuskan pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di wilayahnya.

Baca Juga

Gak Bikin Kantong Bolong! Ini 5 Wisata Keluarga Paling Hits di Bandung Barat

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, sebagai bagian dari program strategis nasional.

Bupati Bandung Barat, Jeje Ritchie Ismail, menegaskan bahwa pihaknya memberikan perhatian serius terhadap inisiatif tersebut.

Baca Juga

Pendidikan Karakter di Barak Militer Bakal Sasar Orang Dewasa

“Sudah menjadi kewajiban kita semua sebagai bagian dari pemerintahan di wilayah NKRI untuk melaksanakan arahan yang telah diberikan, baik secara langsung maupun tidak langsung,” ujarnya, Selasa (6/5/2025).

Baca Juga

Dusun Bambu Trail Run 2025 Siap Digelar, Lari Seru Sambil Menikmati Alam Pegunungan

Jeje menekankan, pembentukan Koperasi Desa Merah Putih harus didasarkan pada kebutuhan riil masyarakat serta mengacu pada potensi unggulan masing-masing desa.

“Dengan pendekatan tersebut, koperasi ini diharapkan mampu menjadi penopang perekonomian masyarakat dan solusi atas berbagai permasalahan lokal, meskipun melalui proses bertahap dan perencanaan yang terukur,” katanya.

Baca Juga

Tawuran Usai Perang Medsos, Belasan Siswa SMP di Bandung Barat Diamankan

Ia juga telah menginstruksikan agar seluruh perangkat daerah (PD) terkait dapat bergerak secara fleksibel dan menjalin kolaborasi yang efektif serta efisien.

Baca Juga

30 Persen Jalan di Bandung Barat Rusak, Butuh Rp2 Triliun untuk Perbaikan

“Kesungguhan seluruh pihak akan menjadi kunci keberhasilan program ini. Keberhasilan bukan hanya milik Bupati, tetapi menjadi keberhasilan bersama seluruh elemen Pemerintah Daerah Kabupaten Bandung Barat,” tegasnya.

Lebih lanjut, Jeje menyampaikan bahwa dirinya telah menugaskan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) serta Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) untuk segera mengoordinasikan para camat dan kepala desa guna melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) terkait pembentukan Koperasi Desa Merah Putih.

“Setelah Musdesus, Asisten Perekonomian bersama Dinas Koperasi dan UKM akan melakukan pendampingan teknis dalam proses pembentukan koperasi di setiap desa,” ungkapnya.

Ia juga menambahkan bahwa organisasi perangkat daerah (OPD) lainnya akan turut melakukan pendampingan sesuai tugas dan fungsi masing-masing, termasuk dalam hal pengembangan unit usaha koperasi, legalitas, digitalisasi, hingga pengawasan pelaksanaan percepatan program ini.

Editor : Agung Bakti Sarasa