APBD Jabar Tembus Rp32,82 Triliun: Target Tuntas Stunting dan Turunkan Pengangguran

BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengumumkan kenaikan signifikan pada Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2025.
Tambahan anggaran sebesar Rp1,13 triliun ini akan difokuskan untuk peningkatan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat, termasuk pengentasan kemiskinan, pengangguran, serta penurunan stunting.
Hal itu disampaikan Sekretaris Daerah Jawa Barat, Herman Suryatman, usai menghadiri rapat pembahasan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Perubahan APBD di Gedung DPRD Jawa Barat, Kamis (17/7/2025).
Menurut Herman, volume APBD Jabar 2025 meningkat dari semula Rp31,69 triliun menjadi Rp32,82 triliun, atau naik sekitar 3,56 persen dibandingkan dengan alokasi awal tahun.
“Ini tentu sesuatu yang harus kita jaga. Sesuai arahan Pak Gubernur, kita harus tetap progresif namun hati-hati. Karena APBD ini bukan sekadar angka, melainkan alat untuk mendorong kesejahteraan masyarakat Jawa Barat,” tegas Herman.
Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa peningkatan anggaran akan dialokasikan ke sektor prioritas, seperti:
“APBD ini adalah tools (alat), bukan tujuan. Tujuannya jelas: agar rakyat sejahtera dan bisa mengakses pelayanan publik yang adil, berkualitas, dan merata,” tandasnya.
Dengan adanya perubahan ini, Herman berharap program-program prioritas Pemprov Jabar dapat dieksekusi lebih optimal hingga akhir tahun anggaran 2025.
Editor : Rizal Fadillah