Dosen Polban Berhasil Kembangkan Aplikasi Pembelajaran Fisika Bernama BelFis
BANDUNG BARAT,iNews BandungRaya.id - Tim pengabdian kepada masyarakat Politeknik Negeri Bandung berhasil mengembangkan inovasi pembelajaran fisika berbasis web.
Aplikasi latihan soal fisika dengan sistem angka acak (random) itu diberi nama BelFis dan dapat diakses melalui laman belajarfisika.polban.ac.id.
BelFis berhasil dikembangkan oleh dosen Fisika Terapan yaitu Yunita Citra Dewi, M.Si, Nani Yuningsih, M.Si, Defrianto Pratama, S.Pd., M.Si dan Kunlestiowati Hadiningrum M.Si.
Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dosen Politeknik Negeri Bandung (Polban) ini bermitra dengan kelompok guru yang tergabung dalam MGMP Fisika Kota Cimahi.
"Aplikasi ini dirancang untuk membantu guru dan siswa dalam memahami konsep fisika melalui latihan soal yang bervariasi," tutur salah satu dosen Fisika Terapan Polban dan pengembang BelFis, Yunita Citra Dewi, Selasa (28/10/2025).
Menurutnya setiap pengguna, baik pengajar maupun siswa, perlu melakukan registrasi terlebih dahulu sebelum dapat menggunakan fitur-fitur yang tersedia di dalamnya.
“Sistem angka acak ini menjadi keunggulan utama BelFis. Kami ingin siswa tidak hanya mengingat hasil, tapi memahami proses perhitungannya,” sambungnya.
BelFis saat ini telah memuat 50 jenis soal yang terbagi ke dalam lima bab utama, yaitu Gerak Lurus, Gerak Parabola, Hukum Newton, Listrik Statis dan Dinamis, serta Fisika Inti.
Setiap bab dilengkapi dengan dua level kesulitan yang dibedakan berdasarkan tingkat kompleksitas perhitungan, dan masing-masing level memiliki lima variasi soal.
Berbeda dari latihan soal konvensional, BelFis hadir dengan sistem angka acak (random number system) yang membuat setiap soal menampilkan nilai berbeda setiap kali diakses.
Dengan begitu, pengguna bisa berlatih berulang kali tanpa menghafal jawaban, melainkan benar-benar memahami konsep dasarnya.
Saat ini, BelFis telah memuat 50 jenis soal yang terbagi ke dalam lima bab utama, yaitu Gerak Lurus, Gerak Parabola, Hukum Newton, Listrik Statis dan Dinamis, serta Fisika Inti.
Setiap bab memiliki dua level kesulitan yang disesuaikan dengan tingkat kompleksitas perhitungan, dan masing-masing level berisi lima variasi soal berbeda.
Lebih lanjut dikatakannya, dalam proposal pengembangannya, tim menargetkan aplikasi ini akan memuat enam bab materi fisika secara lengkap.
Pengembangan BelFis menjadi langkah nyata dalam mendukung pembelajaran interaktif yang dapat diakses kapan saja dan di mana saja.
Sebagai bagian dari implementasi, pelatihan penggunaan BelFis telah dilaksanakan pada 10 Juli 2025 di Laboratorium Fisika Terapan Polban. Kegiatan ini diikuti oleh 10 guru fisika dari enam Sekolah Menengah Atas Negeri di Kota Cimahi.
Melalui pelatihan ini, para peserta mendapatkan pemahaman langsung mengenai cara menggunakan aplikasi BelFis sebagai media latihan soal digital di kelas maupun di luar kelas.
Kegiatan tersebut juga menjadi wadah berbagi pengalaman antar pendidik dalam memanfaatkan teknologi untuk pembelajaran fisika yang lebih menarik dan efisien.
Tim pengembang menargetkan, aplikasi ini akan terus dikembangkan hingga mencakup enam bab materi fisika sesuai rencana awal.
"BelFis diharapkan menjadi sarana belajar yang mudah diakses, praktis, dan mendukung pembelajaran mandiri siswa di mana pun berada," pungkasnya. (*)
Editor : Rizki Maulana