Sukahaji Bandung Membara, Api Berkobar Lalap Belasan Jongko Kayu
BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Kebakaran hebat terjadi di kawasan Sukahaji, Jalan Terusan Pasir Koja, Kelurahan Sukahaji, Kecamatan Babakan Ciparay, Kota Bandung, Selasa (11/11/2025) pukul 19.00 WIB. Api berkobar melalap belasan jongko kayu palet.
Peristiwa kebakaran itu terjadi kesekian kalinya di Sukahaji. Warga dan pemilik jongko kayu palet hanya bisa pasrah saat api melalap habis barang-barang mudah terbakar di lokasi itu.
Petugas pemadam kebakaran Kota Bandung tiba di lokasi dengan sejumlah armada. Mereka berjibaku memadamkan kobaran api yang terus merembet, meludeskan jongko kayu.
Kabid Pemadaman pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bandung Leonard mengatakan, petugas menerima informasi terjadi kebakaran di kawasan Sukahaji. Petugas UPT Selatan Diskar PB Kota Bandung yang dekat dengan tempat kejadian, meluncur ke lokasi.
"Keterangan dari warga bernama Asep menyebutkan api sudah besar dari bagian jongko milik Cepi dan meluas membakar beberapa jongko palet di kiri dan kanannya," kata Leonard.
Warga yang melihat kebakaran itu, ujar Leonard, menghubungi petugas pemadam di nomor darurat 022-113. Dugaan sementara kebakaran ini terjadi akibat korsleting listrik.
"Data sekitar 15 jonglo palet ukuran sekitar 120 meter persegi. Rata-rata jongko dalam keadaan kosong. Kisaran kerugian belum diketahui," ujar Leonard.
Beruntung kebakaran tak meluas karena petugas pemadam berhasil melakukan penyekatan. Tidak ada korban baik luka maupun jiwa dalam kebakaran ini.
Diskar PB Kota Bandung menerjunkan dua unit Pancar UPT Selatan, dua unit Pancar UPT Barat, satu unit Pancar Utara, tiga unit Pancar Pusat, dua unit Tangki, dua unit rescue, dan dua unit komando.
"Kami juga dalam melaksanakan tugas dibantu PMI, Babinsa, kewilayahan Babakan Ciparay, kewilayahan Sukahaji, dan relawan," tutur Leonard.
Sementara itu, Kapolsek Babakan Ciparay Kompol Kurniawan mengatakan, lokasi kebakaran di RW 05.
Belum diketahui penyebab kebakaran dan jumlah kios tersebut. “Penyebab kebakaran belum diketahui. Saat ini masih dipadamkan,” ujar Kompol Kurniawan.
Editor : Agus Warsudi