BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Sebuah video viral di media sosial TikTok yang memperlihatkan seorang Ayah yang bangga sekaligus haru melihat anaknya bisa lulus dan berhasil menjadi polisi.
Dalam video yang dibagikan oleh pemilik akun @mas_aris40 itu, sang Ayah tampak mengenakan jas abu-abu gelap dipadu kemeja kotak-kotak dan kopiah hitam. Sementara sang anak terlihat berdiri tegak disampingnya sambil memegang buket bunga.
Diketahui, anak tersebut bernama Andi yang lulus Pendidikan Pembentukan Bintara (Diktukba) Polri Gelombang I Tahun 2022 Sekolah Polisi Negara (SPN) Polda Jabar.
Momen tersebut terekam video saat penutupan Diktukba Polri Gelombang I SPN Polda Jabar di Cisarua, Kabupaten Bandung Barat (KBB) pada Kamis (7/7/2022).
Pada acara yang dihadiri langsung oleh Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana tersebut, sebanyak 569 Bintara resmi menjadi anggota Polri berpangkat Brigradir Polisi Dua (Bripda).
"Mohon maaf pak, ini bicara kami ya mungkin campur aduk. Karena maklum pak, kami ini orang tua Andi sopir angkot jurusan Elang-Cadas (Cicadas). Kami ini merasa bangga sekali ternyata anak sopir angkot bisa jadi polisi. Bisa alhamdulillah," kata sang Ayah saat memberikan sambutan sambil memeluk anaknya Andi yang masih berdiri tegap di sebelah kiri.
Sementara itu, kepada para polisi muda yang resmi menyandang pangka Brigadir Polisi Dua (Bripda) itu, Kapolda Jabar berpesan agar mereka menjadi polisi humanis dan menghormati hak asasi manusia (HAM).
Selain pelantikan dan pengambilan sumpah, Kapolda Jabar menutup Diktukba Polri Gelombang I Tahun 2022 di SPN Polda Jabar.
Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana mengatakan, pendidikan dan pelatihan pembentukan Bintara dan Tamtama Polri gelombang I tahun anggaran 2022 diselenggarakan di Sekolah Polisi Wanita (Sepolwan), Pusat Pendidikan Brigade Mobil (Pusdik Brimob), Pusat Pendidikan Polisi Air (Pusdik Polair) Lemdiklat Polri, dan 29 SPN polda.
"Jumlah siswa Diktukba Polri Reguler Tahun 2022 di SPN Polda Jabar berjumlah 569 orang," kata Kapolda Jabar.
Irjen Pol Suntana menyatakan, dengan berakhirnya program pendidikan pembentukan ini, maka Polda Jabar telah menghasilkan 12.240 personel Polri, terdiri atas 11.936 Polisi lakil- laki dan 304 Polisi wanita.
"Jumlah tersebut terbagi ke dalam 9.997 Bintara Polri tugas umum, 497 Bintara Brimob,1.606 Tamtama Brimob, dan 140 Tamtama Polair," ujar Irjen Pol Suntana.
Dengan penambahan Personel Polri ini, tutur Kapolda Jabar, diharapkan dapat meningkatkan kinerja organisasi Polri ke depan dan semakin meningkatkan kemampuan dalam menjalankan tugas dan fungsi dalam menjaga dan memelihara keamanan ketertiban masyarakat (kamtibmas), menegakkan hukum, melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat.
"Saat ini adalah era demokratisasi. Alam demos dan cratos di mana kekuasaan di tangan rakyat dan rakyat, adalah pemegang kekuasaan tertinggi di negeri ini. Untuk itu Polri bukan sekadar dituntut mendapatkan kepercayaan dari rakyat (public trust), tetapi lebih dari itu, tingkat kepercayaan rakyat harus tinggi kepada polisi (public confidence)," tutur Kapolda Jabar.
Polri, kata Irjen Pol Suntana, harus mempersiapkan sumber daya manusia (SDM) sebagai alat dan kekuatan utama yang unggul, kreatif dan inovatif sebagai petugas yang humanis dan menghormati HAM, menghindari perbuatan tercela, dan tindakan yang menyakiti hati rakyat.
"Pegang teguh dan amalkan nilai-nilai Tribrata serta Catur Prasetya dalam setiap langkah pengabdian sebagai insan Bhayangkara. Jaga nama baik Polri dan junjung tinggi panji-panji Tribrata." tandasnya.***
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait