BEKASI, INEWSBANDUNGRAYA - Kontraktor proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) telah berhasil menyelesaikan pembangunan jembatan Antilope baru pada Rabu, (10/8/2022) kemarin. Dengan begitu konektivitas jalur Antilope - Curug di Bekasi dapat berjalan lancar.
“Alhamdulillah, mulai saat ini jalur penghubung wilayah Antilope-Curug telah selesai dibangun. Semua berjalan sesuai rencana. Semoga dengan ini, mobilitas warga setempat bisa kembali lancar, bahkan meningkat,” kata GM Corporate Secretary, Rahadian Ratry, Senin (15/8/2022).
Rahadian menyebut, lancarnya proses pembangunan overpass Antilope yang baru ini tak lepas dari peran serta berbagai pemerintah daerah setempat, masyarakat, hingga media. Selama proses pembangunan berlangsung, pemerintah setempat telah menyediakan berbagai skenario pengalihan arus yang berjalan efektif.
Di sisi lain, masyarakat baik yang melintas ataupun masyarakat sekitar turut mendukung proses pembangunan ini. Bahkan masyarakat sekitar turut terlibat dalam proses penjagaan arus lalu lintas.
Maka dari itu, Rahadian memberikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada seluruh elemen yang berperan serta melancarkan proses pembangunan overpass Antilope ini. Sehingga pembangunan overpass Antilope baru dapat berlangsung tanpa banyak hambatan.
“Bukan hanya KCIC dan seluruh kontraktor saja yang berperan serta. Ada banyak elemen lainnya yang memberikan peran untuk kelancaran pembangunan overpass yang baru ini. Untuk itu secara pribadi, sekaligus mewakili KCIC dan seluruh kontraktor yang terlibat dalam proyek KCJB, saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya,” tuturnya.
Adapun pembangunan overpass Antilope ini bertujuan untuk mengganti overpass Antilope eksisting yang terdampak proyek pembangunan struktur layang KCJB. Proses pembangunan dilakukan sejak Senin 27 Juni 2022. Dengan selesainya proses pembangunan overpass Antilope yang baru ini, Rahadian berharap mobilitas warga di wilayah tersebut dapat kembali normal.
Selain itu, sehari sebelum penyelesaian pembangunan jembatan Antilope, keluarga besar proyek KCJB juga menyalurkan bantuan berupa satu unit mobil ambulans kepada warga RW 02 Kelurahan Jaticempaka, Pondok Gede, Bekasi. Penyerahan itu dilakukan sebagai salah satu bentuk corporate social responsibility bagi masyarakat sekitar.
"Kami akan terus berusaha untuk memberikan kontribusi positif pada masyarakat. Semoga saja bantuan ambulans dan juga rampungnya pembangunan overpass ini bisa membantu dan memberi banyak manfaat untuk masyarakat," katanya.
Sementara itu, Plt Walikota Bekasi, Tri Adhianto Tjahyono menyebut, kehadiran overpass Antilope Baru memberi banyak manfaat yang lebih besar untuk masyarakat. Menurutnya, hal ini sudah sejalan dari tujuan pembangunan.
“Pembangunan harus berimplikasi terhadap sesuatu yang lebih baik dan kita bisa lihat langsung hasilnya, dibanding jembatan lama, jembatan baru ini lebih baik,” ungkap Tri.
Tri juga menyebut, pembangunan bisa terwujud berkat dukungan dari masyarakat. Apalagi desain pembangunan Jembatan Antilope tidak mudah.
"Mengerjakan desain jembatan seperti ini bukan hal biasa, perlu suatu konsep dan kehati-hatian. Pembangunan jembatan ini menghadapi kondisi traffic yang sulit dihadapi karena melewati jalan tol. Tidak mungkin jalan tol ini ditutup terus. Jadi saya kira dukungan masyarakat sangat luar biasa dan Alhamdulillah sekarang kita bisa menikmati hasilnya,” tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait