BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil meresmikan Jembatan Layang atau Flyover Kopo yang terletak di persimpangan jalan Raya Kopo dan persimpangan Cibaduyut, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung pada Sabtu (1/10/2022).
Pembangunan Flyover sepanjang 1,3 kilometer itu dibangun untuk mengurai kemacetan di kawasan Cibadayut dan Kopo.
"Pembangunan jalan layang ini memakan waktu delapan tahun lebih. Pada 2014, Pemprov Jabar berusaha untuk melakukan pembebasan lahan dengan anggaran Rp141 miliar. Namun memasuki awal 2020 pemerintah terkendala anggaran akibat pandemi," ucap Emil, sapaan akrabnya.
Emil mengatakan, proyek flyover Kopo dilanjutkan pemerintah pada 2021 dengan anggaran pembangunan sebesar Rp147 miliar.
"Saya meyakini keberadaan flyover ini bisa mengurai kemacetan di Kota Bandung," ungkapnya.
Emil menyebut, Flyover Kopo yang membentang dari perempatan Cibaduyut hingga Kopo ini dibangun dengan teknologi baru sehingga sangat aman digunakan oleh para pengendara.
"Pembangunan infrastruktur baru di Kota Bandung ini diharapkan terus berjalan guna mengurai kemacetan lalu lintas," katanya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Jakarta-Jawa Barat, Wilan Oktavian mengatakan, pembangunan Flyover Kopo dimulai pada November 2020 hingga September 2022 dengan nilai kontrak Rp288,76 miliar yang dananya berasal dari Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Seluruh proses pembangunan rampung minggu pertama September 2022. Untuk kemudian dilakukan serah terima sementara pekerjaan provisional hand over (PHO).
"Flyover ini memiliki panjang 1,3 km dan lebar 18 meter yang terdiri dari 4 lajur dan 2 jalur. Konstruksi flyover memiliki dua tipe gelagar tipe PCU Girder bentang 46 meter dan tipe PCI Girder bentang 43 meter dengan pondasi yang di gunakan type bore pile diameter 1.2 meter," terang Wilan.
Flyover Kopo membentang di Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, tepatnya perempatan Cibaduyut hingga Kopo yang bertujuan untuk mengurai kepadatan arus lalu lintas kendaraan di ruas yang menjadi penghubung Kota Bandung dan Kabupaten Bandung.
Jalan Soekarno-Hatta di Kopo merupakan jalur utama bagi para komuter untuk wilayah Cimahi-Bandung. Kawasan tersebut juga terdapat dua persimpangan dan akses tol yaitu Tol Kopo dan Tol Pasirkoja, sehingga kerap mengalami kemacetan.
Diharapkan, keberadaan Flyover Kopo nantinya dapat mengurangi kepadatan arus kendaraan yang kerap terjadi di persimpangan Kopo, Cibaduyut, dan Pasirkoja.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait