Perbaiki Penyelenggaraan, Ridwan Kamil Minta KPU Hemat Anggaran Pemilu

Rizal Fadillah
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil. (Foto: Ist)

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat diminta untuk melakukan refleksi pemilu dengan terus memperbaiki penyelenggaraan dan dari segi anggaran semakin murah.

Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat Sosialiasi Regulasi dan Konsolidasi KPU Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Jawa Barat di Harris Hotel and Convention Festival, Jalan Peta, Kota Bandung, Rabu (12/10/2022).

"Suatu hari nanti demokrasi ini adalah pilihan yang diterima masyarakat dan menghasilkan progres kualitas pemimpin dan pembangunan yang luar biasa," ucap Emil, sapaan akrabnya.

Bukan hanya itu, Emil juga meminta KPU Jabar agar menyiapkan semua peraturan jelang Pemilu 2024. Dimulai dari sosialisasi dan edukasi tentang pemilu dan pentingnya partisipasi politik masyarakat menyukseskan pesta demokrasi lima tahunan.

Sehingga, kata Emil, semua tahapan pemilu berjalan sesuai prosedur dan tidak ada gugatan di kemudian hari.

"Termasuk aturan mengenai pencalonan kepala daerah dan anggota legislatif harus betul - betul selektif. Sehingga orang yang hendak mencalonkan diri tidak asal - asalan memenuhi persyaratan administrasi," ungkapnya.

Emil juga mengingatkan semua pemangku kepentingan menjaga kondusivitas Jawa Barat dalam Pemilu 2024 yang tahapannya sudah dimulai dari sekarang. Menurutnya, dibutuhkan kedewasaan politik agar pemilu tetap berjalan damai meskipun beda pilihan.

Untuk penyelenggaraan Pemilu 2024 di Jabar, Pemprov telah mengalokasikan anggaran hingga Rp1,5 triliun. Anggaran tersebut terbagi dalam tiga termin dan berasal dari APBD Jabar tahun anggaran 2022, 2023, dan 2024.

"Dana Rp1,5 triliun sudah disiapkan untuk pelaksanaan Pemilu 2024 di Jabar. Dicicil tiga tahun, anggaran 2022, 2023, 2024," ucap Emil, Kamis (13/10/2022).

Emil menjelaskan, anggaran sebesar Rp1,5 triliun tersebut digunakan untuk pelaksanaan pemilu di tingkat provinsi, sedangkan anggaran pemilu di tingkat kabupaten/kota bersumber dari APBN.

"Belum nanti ditambah dana anggaran untuk pilkada kota/kabupaten," ujarnya.

Sementara itu, Ketua KPU Jabar, Rifki Ali Mubarok mengakui, pihaknya mendapatkan alokasi anggaran hingga Rp1,5 triliun dari Pemprov Jabar.

Dia menjelaskan, dari alokasi anggaran tersebut, Rp1,1 miliar di antaranya digunakan untuk perhelatan Pemilu 2024 di Jabar, sedangkan sisanya dialokasikan untuk keperluan pemilu lainnya.

Dia pun berterima kasih kepada Pemprov Jabar yang sudah mendukung serta mengalokasikan anggaran untuk kesuksesan pelaksanaan Pemilu 2024 di Jabar.

"Terima kasih atas dukungan dari gubernur terkait pemilihan di Jabar 2024 nanti. Mudah-Mudahan pemilu berjalan baik dan lancar," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network