Imbau Dokter PNS Tak Ikut Demo Tolak RUU Kesehatan Omnibus Law, Kemenkes Keluarkan Surat Sakti

Aqeela Zea
Lima organisasi profesi kesehatan tolak RUU Kesehatan Omnibus law. Foto: Ilustrasi/Sindo

JAKARTA, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Sejumlah organisasi profesi menolak Rancangan Undang-Undang (RUU) Kesehatan Omnibus Law masuk dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas 2023. Penolakan ini dilakukan dengan menggelar aksi di depan gedung DPR, Senin (28/11/2022).

Lima organisasi yang menolak RUU Kesehatan Omnibus Law yaitu Ikatan Dokter Indonesia (IDI), Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI), Persatuan Dokter Gigi Indonesia (PDGI), Ikatan Bidan Indonesia (IBI), dan Ikatan Apoteker Indonesia (IAI).

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) lantas menanggapi aksi tersebut. Kemenkes mengeluarkan surat edaran berupa imbauan bagi dokter untuk tidak mengikuti demo. Kemenkes meminta supaya para dokter lebih mengutamakan pelayanan kepada pasien.

"Untuk itu, tidak diperkenankan meninggalkan tugas memberikan pelayanan pada jam kerja tanpa ada alasan yang sah dan izin dari pemimpin satuan kerja," tulis keterangan resmi dari Kemenkes.

Selain itu, Kemenkes juga meminta pimpinan rumah sakit supaya menegakkan disiplin pegawai sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 94 Tahun 2021 tentang Disiplin Pegawai Negeri Sipil dan ketentuan lain yang berlaku.

Demo Tolak RUU Kesehatan Omnibus Law

Lima organisasi profesi di antaranya IDI, PDGI, IBI, PPNI dan IAI memadati area gerbang gedung DPR RI untuk berunjuk rasa menolak RUU Kesehatan Omnibus Law. Mereka menilai RUU tersebut merugikan masyarakat.

Ketua Umum PB IDI, Adib Khumaidi mengatakan, organisasi profesi seharusnya dikuatkan eksistensinya. Di mata Adib, organisasi profesi dilahirkan untuk rakyat Indonesia.

"Kami menolak RUU Kesehatan dan kita keluarkan dari program legislasi nasional (prolegnas)" ujar Adib di depan Gedung DPR, Senin (28/11/2022).

Editor : Zhafran Pramoedya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network