BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Dibalik kemegahan Masjid Al Jabbar, nyatanya masjid yang telah diresmikan oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil pada Jumat (30/12/2022) itu masih menyimpan beberapa masalah.
Setelah sebelumnya ramai tentang masalah kebersihan di lingkungan Masjid Al Jabbar, kini masalah baru datang tentang kemacetan jalan di kawasan Masjid Al Jabbar.
Kemacetan itu lahir disebabkan animo masyarakat yang penasaran dengan kemegahan dan keindahan masjid yang menghabiskan dana Rp1 triliun ini.
Bukan hanya warga Bandung saja, bahkan warga dari luar daerah pun berbondong-bondong mengunjungi Masjid Al Jabbar yang kini menjadi destinasi wisata religi baru di Kota Bandung.
Akibatnya, sejumlah orang khususnya warga yang tinggal di dekat Masjid Al Jabbar sangat mengeluhkan masalah kemacetan ini.
Bahkan, masalah kemacetan di sekitar Masjid Al Jabbar ini sempat ramai di media sosial. Tak sedikit video yang menunjukkan kemacetan akibat banyaknya masyarakat yang berkunjung ke sana.
Seperti video yang dibagikan oleh akun Instagram @nfobandungtimur_. Video yang diunggah pada Minggu (8/1/2023) memperlihatkan kondisi jalan menuju Masjid Al Jabbar dipenuhi kendaraan roda empat dan dua yang tengah mengantre.
"18.14 stuck di Cimincrang, kasihan warga lokal yang pulang terhambat di lalin jika tidak kunjung ada solusi," tulis @nfobandungtimur_.
Video ini pun mengundang banyak respon dari para warganet. Banyak dari mereka yang mengeluhkan tentang kemacetan jalan di kawasan Masjid Al Jabbar ini.
"Bayangin kalau Persib main di GBLA malam minggu, ga tau lagi macetnya sampe mana," tulis @irfanddani.
"Ini pagi malam begini, ga ada lancar lancarnya," tulis @gynaalgiana.
"Biasanya dari komplek cempaka arum ke jalan raya cuman 15 menit, ayeuna lamun (sekarang kalau) weekend jadi 1 jam," tulis @eghi_alejandro.
"Nu biasana teu sampe 10 menit pulang karumah gara-gara macet jajdi sejam kurang lebih nyampe karumah," tulis @acep.sopian.
"kasih solusi atuh pak, watir warga macet mamacetan wae, mun pejabat mah mereun dikawal kawan jadi teu ngarasakeun (ngerasain) macet," tulis @jono.iniono.
"Aku di panyileukan udah 2x tiap minggu mau keluar komplek aja macet parah bisa setengah jam lebih nyampe gedebage. Bener banget kalau ga ada solusi warga setempat jadi tenganggu," tulis @lelimoudy.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
