Sepanjang 2022, Ratusan Warga Jabar Terjerat Kasus Pinjol

Rizal Fadillah
Kepala Disperindag Jabar, Iendra Sofyan. (Foto: Ist)

BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat (Disperindag Jabar) melalui Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) telah menangani 863 pengaduan konsumen di 17 kota/kabupaten di Jabar sepanjang 2022 lalu.

Kepala Disperindag Jabar, Iendra Sofyan mengatakan, kasus yang ditangani oleh BPSK ini didominasi oleh masalah pinjaman online (pinjol) dan leasing.

"Paling banyak pengaduan soal pinjol," ucap Iendra di Bandung, Kamis (26/1/2023).

Dari angka tersebut tercatat, kata Iendra, 418 kasus yang sudah diselesaikan. Menurutnya, kasus yang sudah diselesaikan itu ada yang berakhir dengan damai dan ada juga yang berlanjut ke tahap pengadilan.

"Total kasus yang masuk atau pengaduan 863 ya, yang selesai 418, tidak selesai 87 dan hanya konsultasi sifatnya 357," ungkapnya.

Pihaknya pun berharap, kedepan para konsumen yang mempunyai masalah dapat melapor ke BPSK. Selain itu, para konsumen juga diharapkan lebih cerdas dalam memakai barang atau jasa yang diadakan oleh produsen.

"Kebanyakan pinjol kemudian beli barang yang tidak sesuai. Leasing ada juga, itu banyak itu untuk keseluruhan di Jabar di 17 BPSK," tandasnya.

Editor : Rizal Fadillah

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network