BANDUNG, INEWSBANDUNGRAYA.ID - Aksi-aksi kejahatan yang belakangan terjadi rupanya telah menarik atensi Polda Jawa Barat. Bahkan polisi sudah memiliki data geng motor yang ada di Jabar.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, pihaknya sudah melakukan pemetaan daerah rawan hingga pendataan terhadap kelompok motor yang ada di Jawa Barat. Nantinya mereka akan dilakukan pembinaan oleh polisi dengan langkah-langkah humanis.
"Ada beberapa data terkait dengan kelompok-kelompok geng motor tersebut. Data-data ini kita simpan untuk bertahap kita lakukan pembinaan," kata Ibrahim di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (27/1/2023).
Namun, lain ceritanya apabila kelompok-kelompok motor tersebut membuat onar dan meresahkan masyarakat. Polisi tidak akan segan untuk memberikan tindakan tegas.
"Apabila memang kita tidak bisa melakukan pembinaan, kita akan tindak secara tegas terhadap mereka," ucap Ibrahim.
Langkah ini dilakukan Polda Jabar menyusul banyaknya aksi kejahatan seberti begal, geng motor, hingga penganiayaan. Kejadian itu kini telah menjadi atensi Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana.
"Terkait begal curas juga ada perkelahian antar geng motor hari ini bapak kapolda mengatensi situasi tersebut," bebernya.
Maka dari itu, Polda Jabar mengintsruksikan jajaran Polres untuk meningkatkan patroli malam. Selain menggunakan kekuatan internal, Polres juga didorong untuk menggunakan tenaga polisi dari satuan Brimob.
"Hari ini diistruksikan untuk bisa melibatkan giat patroli motor yang digiatkan oleh satuan dari brimob, sehingga di seluruh polres nanti akan menggunakan kekuatan baik di kekuatan internalnya maupun kekuatan yabg di backup oleh brimob untuk melakukan patroli mengantisipasi terjadinyan kejadian-kejadian aksi kejahatan," tandasnya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait