SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Serangkaian pemeriksaan kesehatan harus dilewati jemaah calon haji (calhaj) asal Sumedang yang akan berangkat pada 2023. Pemeriksaan dimulai sejak 23 Januari 2023 hingga 22 Februari 2023.
Kabid P2P Dinas Kesehatan (Dinkes) Sumedang, Renny K Anton menjelaskan, pemeriksaan calon haji merupkan rangkaian keseluruhan pemeriksaan mulai dari tes laboratorium hingga rujukan pemeriksaan ke rumah sakit.
"Mereka menjalani pemeriksaan di puskesmas sesuai wilayah kerja dimana calon haji tersebut domisili," jelas dr. Renny, Rabu (22/2/2023).
Menurut Renny, hal tersebut dilakukan untuk memenuhi persyaratan kesehatan agar calhaj dipastikan bisa mengikuti seluruh rangkaian ibadah haji. Selain itu, pemeriksaan juga untuk mengetahui tingkat kesehatan jemaah calhaj dimana hasilnya bakal direkomendasikan ke pihak Kemenag Sumedang.
Dari hasil pemeriksaan di Puskesmas, apabila perlu dirujuk maka calhaj bakal dirujuk ke dokter spesialis untuk mendapatkan pemerksaan lebih lanjut.
Sementara itu, salah seorang calhaj asal Sumedang Utara, Endang Darsono mengaku, dirinya sudah mengikuti rangkaian pemeriksaan kesehatan.
Mestinya sesuai jadwal, Endang harus berangkat pada 2020. Akan tetapi karena saat ini ada pandemi Covid-19 sehingga pemberangkatan pada 2020 dan 2021.
Sementara pada 2022 juga dipending lantaran saat itu pemerintah membatasi usia bagi jemaah yang bakal berangkat.
"Alhamdulilah sesuai rencana tahun ini bisa berangkat dan saya sendiri telah melaksanakan tahapan pemeriksaan kesehatan," kata Endang.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait