SUMEDANG, iNewsBandungRaya.id - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) mengimbau warga untuk tetap waspada dan hati hati terkait datangnya puncak musim hujan di wilayah Kabupaten Sumedang.
Kasie Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kabupaten Sumedang, Adang mengatakan, puncak musim hujan khususnya untuk wilayah Sumedang berdasarkan informasi dari BMKG akan terjadi pada bulan Maret.
"Saat ini saja akhir bulan Februari intensitas hujan diwilayah Sumedang sudah mulai tinggi apalagi nantinya puncaknya bulan Maret, sehingga warga harus tetap waspada akan terjadinya bencana atau musibah," kata Adang, Senin (27/2/2023).
Menurut Adang, musibah yang perlu diantisifasi terjadi saat musim hujan adalah banjir dan juga longsor, beberapa daerah di Sumedang yang kerap terjadi banjir saat musim hujan adalah Jatinangor dan Cimanggung, dan Ujungjaya.
Adang menjelaskan, topografi wilayah Sumedang yang sebagian besar berbukit bukit juga memang rawan longsor. Karena itu, pihaknya menghimbau untuk warga yang rumahnya berada di wilayah yang memang rawan lonsor untuk dapat menghindarinya sementara waktu.
Menurutnya, yang namanya bencana atau musibah memang tidak bisa diprediksi, namun demikian ikhtiar untuk menghindari bencana harus dilakukan.
"Dan alhamdulilah meskipun beberapa hari terakhir ini wilayah Sumedang dilanda hujan dan angin kencang, sejauh ini tidak ada bencana yang terjadi, dan tentunya kita juga berharap hingga puncak musim hujan nanti tak ada bencana di Sumedang," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait