JAKARTA, iNewsBandungRaya.id - Ketum PSSI, Erick Thohir angkat bicara soal gelombang protes yang disuarakan oleh para pemain naturalisasi terkait regulasi baru kompetisi Liga 1 dan Liga 2 pada musim depan.
Erick Thohir mengaku, bahwa pembatasan pemain naturalisasi sama sekali bukan bermaksud untuk mendiskriminasi pemain naturalisasi. Namun, semua itu dilakukan demi kemajuan Timnas Indonesia.
"Saya rasa enggak ada yang didiskriminasi kok. Kalau 1 klub mengukurkan naturalisasi untuk jalan singkat, prestasi itu yang kita harus akur," kata Erick Thohir di Jakarta, Selasa (7/3/2023).
"Total klub liga 1 ada 18, liga 2 ada 28, sekarang liga 2 pun boleh 1 pemain naturalisasi, liga 1 boleh 1. Artinya kalau 18+28 itu sudah 46 naturalisasi, banyak. pertanyaan saya kalo kita masuk timnas ada 24 artinya dari 46 itu kita membentuk 2 tim nasional," tambahnya.
Erick Thohir menegaskan, bahwa dirinya sama sekali bukan tipe pemimpin yang suka mendiskriminasi.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait