BANDUNG, iNewsBandungRaya.id - Menjelang bulan Ramadhan 2023, sejumlah harga kebutuhan pokok terus mengalami kenaikan. Salah satunya adalah harga telur ayam yang mulai merangkak naik.
Di pasar tradisional Kabupaten Bandung Barat (KBB), harga telur ayam saat ini dibandrol Rp27.500 per kg. Harga itu naik Rp2.500 dibanding kondisi normal berkisar antara Rp25.000-Rp26.000 per kg.
"Sudah dari awal pekan harganya naik jadi Rp27.500 per kg. Ada kemungkinan naik lagi sampai Rp30.000. Bahkan bisa lebih," kata salah seorang pedagang telur ayam di Pasar Tagog Padalarang, Ujang Daryana, Sabtu (11/3/2023).
Menurutnya, kenaikan harga telur ayam biasa terjadi menjelang bulan Ramadhan. Meskipun pasokan telur normal, namun tingginya permintaan menjelang puasa jadi pemicu kenaikan harga.
Harga telur ayam di Pasar Tagog Padalarang, lanjut Ujang, pernah sampai menembus Rp32.000 per kg saat pasokan telur dari peternak menurun drastis.
"Mungkin kenaikannya tidak akan sampai Rp32.000 per kg, terlebih daya beli masyarakat masih rendah. Lagi pula kalau sampai segitu khawatir jadi tidak laku," terangnya.
Sementara itu, pedagang lainnya yakni Yanti mengungkapkan, permintaan dari masyarakat masih normal. Pasokan telur ayam dari distributor dan peternak pun tidak tersendat.
Namun, entah apa penyebabnya sehingga harga telur ayan merangkak naik. Kenaikan harga kebutuhan pokok biasa terjadi menjelang puasa.
"Saya dapat kiriman telur dari Jawa Tengah. Selain kualitasnya bagus, harga lebih terjangkau oleh masyarakat. Kalau pasokan dari KBB untuk komoditas telur tidak ada," tandasnya.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait
