Ayi mengungkapkan, komponen yang perlu diperbaiki yaitu lift. Sebab itu merupakan akses utama pengunjung menuju bagian menara masjid. Adapun untuk perbaikan, DKM masjid masih belum memiliki anggarannya.
"Anggaran kami belum ada ke situ, karena prioritas kami perbaikan di dalam dulu, membenahi kenyamanan jemaah. Insya Allah kalau punya anggaran, tetapi pembicaraan sudah mulai ada," ujarnya.
Ayi menegaskan, pihaknya enggan mengambil risiko apabila kembali membuka menara masjid namun dengan kondisi lift yang tak layak.
Menurut Ayi, karena sudah lama tidak difungsikan, maka ketika akan kembali dipakai maka harus ada izin kelayakan dari dinas terkait.
"Dua tahun sudah tutup, (kalau) dipakai petugas masih bisa tetapi untuk umum saya larang sebelum ada dari dinas tenaga kerja tentang izin kelayakan ini enggak boleh dipakai," bebernya.
Editor : Zhafran Pramoedya
Artikel Terkait