Agah mengaku, sejauh ini pihak kepolisian tidak menemukan hal-hal baru dari kasus pembunuhan tersebut.
"Jadi kalau saya lihat cocok dengan apa yang ada di BAP. Berdasarkan keterangan saksi-saksi yang sudah kita periksa itu semuanya cocok," ungkapnya.
Dari rekonstruksi tersebut, kata Agah, polisi meyakini bahwa pembunuhan yang dilakukan AN terhadap EP dilakukan secara spontan.
"Melihat dari rekonstruksi tadi, perencanaan (pembunuhan) itu tidak ada, karena terjadi seketika di kamar, antara dialog dan perbuatan itu seketika," tandasnya.
Untuk diketahui, mayat EP sendiri ditemukan oleh warga dalam salah satu kontrakan di Gang Famili, Cijerah, pada Rabu (7/6/2023).
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait