"Betul, makanan yang disajikan oleh perusahaan, melalui pihak ketiga," jelasnya.
Sonny menyebut, puluhan karyawan itu mengalami gejala keracunan seperti pusing hingga sakit di bagian perut. Saat ini, para korban sudah dilarikan ke rumah sakit Pindad.
"Ada juga yang sudah kembali pulang karena masih kuat," sebutnya.
Sementara itu, salah seorang karyawan yang enggan disebut identitasnya mengaku, merasa pusing setelah memakan makanan yang disajikan saat jam kerja.
"Makan nasi telur. Pusing. Udah (boleh pulang sama dokter)" kata dia sambil berjalan limbung meninggalkan rumah sakit.
Editor : Rizal Fadillah
Artikel Terkait